Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Timor Leste Akui Pemainnya Terbebani Sebelum Laga

Kompas.com - 11/07/2018, 13:00 WIB
Hamzah Arfah,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.comTimor Leste gagal melaju ke babak semifinal Piala AFF U-19 kali ini setelah kalah dari Kamboja dengan skor tipis 1-2 dalam laga pamungkas di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Selasa (10/7/2018) sore.

Kamboja menaklukkan Timor Leste melalui gol yang dicetak Nop David pada menit ke-31 dan Kheang Menghour menit ke-79, sementara Timor Leste hanya mampu membalas melalui Celso Rebelo Garcia pada akhir pertandingan.

Sebenarnya, Timor Leste memiliki kesempatan untuk bisa unggul lebih dulu dalam laga ini karena pada saat laga baru berlangsung lima menit sudah mendapatkan hadiah penalti dari wasit.

Sayang, Komelis Nahak Portela yang dipercaya sebagai eksekutor gagal melakukan tugasnya dengan baik.

Baca juga: Indra Sjafri Harap Bertemu Lagi Thailand pada Final Piala AFF U-19

"Mungkin ceritanya bisa berbeda seandainya eksekusi pada menit kelima itu bisa dituntaskan menjadi gol," tutur asisten pelatih Timor Leste U-19, Juliao Monteiro, selepas pertandingan.

Hanya, Juliao yang mewakili pelatih kepala Kim Shinhwan dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan mengakui bahwa para pemain Timor Leste sempat mengalami tekanan sebelum melakoni pertandingan.

"Sebelum pertandingan, saya akui tekanan itu ada, apalagi kami harus bisa menang dengan keunggulan tiga gol lebih dari Kamboja," ucap dia.

Adapun pelatih Kamboja U-19, Musashi Mizushima, mengatakan, anak didiknya telah bermain sesuai harapan dalam laga kontra Timor Leste.

Baca juga: Piala AFF U-19, Pelatih Vietnam Berang Imbang Lawan Singapura

"Pada tiga laga sebelumnya, penampilan kami memang belum optimal. Karena itu, saya coba beberapa variasi baru dan ternyata bisa dipraktikkan dengan baik oleh para pemain dalam laga tadi," kata Musashi.

Bahkan, Musashi mengakui, anak didiknya cukup bersemangat dalam menjalani pertandingan pamungkas di Grup B.  

"Para pemain juga terlihat cukup bersemangat dalam menjalani pertandingan ini sehingga itu memberikan warna lain dalam permainan. Sebuah pengalaman yang cukup bagus," ujar dia.

Dengan hasil ini, Grup B diwakili oleh Malaysia dan Myanmar untuk berlaga di babak semifinal.

Malaysia berhasil keluar sebagai juara grup setelah di laga yang dipentaskan pada saat bersamaan mampu menang tipis 1-0 atas Myanmar dalam laga di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Dewa United U17 Juara Tranmere Rovers Goes to Bandung 2024, Dua Pemain ke Inggris

Liga Indonesia
Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com