Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luapan Kekecewaan Manuel Neuer Setelah Jerman Tersingkir

Kompas.com - 28/06/2018, 11:00 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com — Kiper timnas Jerman, Manuel Neuer, mengutarakan kekecewaannya seusai laga terakhir Grup F Piala Dunia 2018 kontra timnas Korea Selatan di Kazan Arena, Rabu (27/6/2018).

Pertandingan tersebut dimenangi Korea Selatan dengan skor 2-0.

Gol Korea Selatan dibukukan Kim Young-Gwon (menit ke-90+3') dan Son Heung-Min (90+6').

Hasil ini membuat timnas Jerman, yang datang ke Rusia dengan status juara bertahan mesti terdepak dari Piala Dunia 2018 sebagai juru kunci Grup F.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia 2018 - Juara Grup, Brasil Tantang Meksiko di Babak 16 Besar

Meski sama-sama mengumpulkan tiga poin dengan Korea Selatan (3 gol, 3 kebobolan), Jerman (2 gol, 4 kebobolan) memiliki produktivitas gol lebih buruk.

Swedia dan Meksiko menjadi wakil dari Grup F yang melangkah ke babak 16 besar.

Neuer menjadi sorotan utama dalam laga antara Jerman dan Korea Selatan.

Pada masa injury time, Neuer memilih meninggalkan gawangnya dan maju ke tengah lapangan untuk membantu serangan.

Malang bagi Neuer karena ketika sedang mengontrol bola di sisi kanan pertahanan Korea Selatan, bola terlepas dari penguasaannya.

Pemain Korea Selatan, Jo Se-Jong, berhasil mencuri bola dari Neuer sebelum melepaskan umpan jarak jauh kepada Son Heung-min yang dengan mudah menceploskan gol ke gawang kosong.

Terkait performa Jerman, Manuel Neuer mengaku timnya tampil begitu buruk.

Baca juga: Mats Hummels: Jerman Terlalu Bernafsu dalam Menyerang

"Saya pikir kami semua tidak memiliki sikap yang menunjukkan bahwa kami ingin terus melaju di Piala Dunia," kata Neuer seperti dilansir BolaSport.com dari Globo Esporte.

"Bahkan, jika hari ini kami berhasil, di babak 16 besar atau babak selanjutnya akan menjadi akhir bagi kami," ucap Neuer.

Kiper Terbaik Piala Dunia 2014 ini pun mengungkapkan kesedihan yang dialaminya.

"Kami tidak pantas lolos ke babak selanjutnya. Hal ini mesti diutarakan secara jelas," ujar Neuer.

"Kami benar-benar tampil tidak meyakinkan dan tidak menunjukkan bahwa ini Jerman. Kami bertanggung jawab atas kegagalan ini. Sangat pahit dan menyedihkan," tutur Neuer.

Sebuah tragedi bagi Manuel Neuer yang pada Piala Dunia 2014 sukses melakukan 16 penyelamatan dan membantu Jerman menorehkan 4 clean sheet.

Pada Piala Dunia 2018, Neuer tak sempat mencicipi gawangnya "perawan" lantaran dijebol oleh Meksiko (0-1), Swedia (2-1), dan Korea Selatan (0-2). (Septian Tambunan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com