Kegagalan Ronaldo dan Rekor Penalti pada Piala Dunia 2018

KOMPAS.com - Kegagalan striker timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, mencetak gol lewat titik putih pada laga kontra timnas Iran beriringan dengan terciptanya dua rekor penalti.

Timnas Portugal harus puas dengan hasil imbang 1-1 kontra timnas Iran pada laga terakhir Grup B di Mordovia Arena, Saransk, Senin (25/6/2018) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.

Ricardo Quaresma membuka keunggulan pada menit ke-45, sebelum akhirnya dibalas oleh sepakan penalti Karim Andarifard pada menit 90+3.

Tidak seperti dua laga sebelumnya, Ronaldo kali ini absen menyumbang gol bagi Portugal.

Baca juga: Gagal Lolos sebagai Juara Grup, Portugal Ragu Lawan Uruguay

Sebelumnya, megabintang Real Madrid itu sukses mencetak empat gol dari dua laga awal melawan Spanyol (3) dan Maroko (1).

Argentina Keluar dari Mulut Singa dan Masuk ke Mulut Buaya jika Lolos dari Fase Grup Piala Dunia 2018 https://t.co/9yM92xdGzu

— BolaSport.com (@BolaSportcom) 22 Juni 2018

Bahkan, Ronaldo sempat bertengger di puncak daftar top scorer dengan koleksi tersebut, sebelum disalip striker Inggris, Harry Kane, dengan lima gol.

Sesungguhnya, Ronaldo berpeluang menambah pundi-pundi gol kala wasit Enrique Caceres menunjuk titik putih di kotak penalti Iran.

Keputusan tersebut diambil karena Ronaldo dilanggar oleh Saeid Ezzatollah pada menit ke-53.

Enrique Caceres sempat melihat tayangan ulang video assistant referee (VAR) sebelum mengambil keputusan tersebut.

Baca Juga: 3 Skenario Kelolosan Jerman ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2018

Menurut catatan Squawka yang dikutip BolaSport.com, penalti yang diberikan wasit asal Paraguay tersebut menjadi penalti ke-19 yang terjadi pada Piala Dunia 2018.

There have now been 19 penalties awarded at the 2018 World Cup; more than in any other tournament in the competition's history.

VAR effect. pic.twitter.com/3b5jEbAacv

— Squawka Football (@Squawka) 25 Juni 2018

Angka tersebut menjadi rekor tertinggi sepanjang sejarah turnamen empat tahunan itu.

Sebelumnya, Piala Dunia edisi 1990, 1998, dan 2002 menjadi yang tertinggi dengan 18 penalti.

Gembira Philippe Coutinho Cetak Gol, Kiper Brasil Dorong Sang Pelatih Hingga Tersungkur https://t.co/GObt7YHql2

— BolaSport.com (@BolaSportcom) 23 Juni 2018

Berkesempatan menjadi sosok protagonis dalam bagian sejarah penalti, Ronaldo justru gagal menuntaskan peluang tersebut menjadi gol.

Sepakan pemain bernomor 7 itu berhasil digagalkan kiper Iran, Alireza Beiranvand.

Alireza Beiranvand justru berbalik menciptakan rekor berkat penyelamatan itu.

Pemain berusia 25 tahun itu menjadi kiper pertama sepanjang sejarah Piala Dunia yang berhasil menggagalkan peluang penalti Portugal.

Alireza Beiranvand is the first goalkeeper to save a World Cup penalty from a Portuguese player in the tournament's history (excl. shootouts).

Cristiano Ronaldo the victim.pic.twitter.com/BzSDCXSQ8D

— Squawka Football (@Squawka) 25 Juni 2018

Dengan tambahan satu penalti yang berbuah gol bagi Iran, kini sudah 20 penalti tercipta di Piala Dunia edisi ini.

Hasil ini imbang ini mengantarkan Portugal ke babak 16 besar dan bakal bersua Uruguay, juara grup A.

Adapun Iran harus angkat koper dari Rusia setelah finis di tempat ketiga klasemen Grup B. (Bagas Reza)