KOMPAS.com - Bintang timnas Jerman, Thomas Mueller, dan manajer Oliver Bierhoff, membantah spekulasi tim besutan Joachim Loew dalam kondisi tidak kondusif. Mereka menegaskan Der Panser tidak mengalami perpecahan seperti yang diberitakan.
Topik adanya ketidakharmonisan di tubuh Jerman menyeruak setelah sang juara bertahan kalah 0-1 dari Meksiko pada laga perdana Grup F Piala Dunia 2018, 17 Juni. Ini tentu saja menjadi ancaman bagi tim menjelang laga kedua penyisihan grup melawan Swedia, Sabtu (23/6).
(Baca juga: Tepuk Tangan Suporter Polandia untuk Lagu Kebangsaan Senegal)
"Apakah itu terkonfirmasi? Apakah anda memiliki sebuah sumber? Tidak? Baiklah," ujar Mueller ketika ditanya soal friksi di tubuh tim dalam jumpa pers pada Rabu (20/6/2018).
"Pada 2012, kami tidak memiliki chemistri yang bagus tetapi itu bukan persoalan sekarang."
Striker Bayern Muenchen ini berbicara setelah Bierhoff menghadapi media di hotel penginapan Jerman, untuk menjawab pertanyaan soal persatuan tim. Mantan striker timnas Jerman dan AC Milan itu mengatakan bahwa kenyataan tidak seperti yang digembargemborkan.
"Penting bahwa kami menemukan campuran yang bagus antara fokus dan tensi dalam beberapa hari ke depan. Ketegangan pasti ada. Semua orang tahu bahwa pertandingan melawan Swedia menjadi final pertama bagi kami," ujar Bierhoff.
"Anda tahu bahwa pertandingan knock-out menjadi bagian penting dari turnamen."
Memang, Jeman tak punya pilihan selain menang saat melawan Swedia. Jika kalah, Der Panser dipastikan tersingkir karena sudah menelan dua kekalahan. Sebaliknya, Swedia pasti lolos setelah menang 1-0 atas Korea Selatan dalam laga perdana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.