Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mundur dari Kursi Pelatih, Ini Rekor Zidane bersama Real Madrid

Kompas.com - 31/05/2018, 18:54 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Penulis

MADRID, KOMPAS.com - Zinedine Zidane mundur dari kursi pelatih Real Madrid. Hal ini bisa dikatakan mengejutkan melihat rekor Zidane selama 2,5 tahun membesut Madrid.

Zinedine Zidane mundur dari kursi pelatih Real Madrid pada jumpa pers di markas latihan klub, Valdebebas, Kamis (31/5/2018) siang waktu setempat.

"Saya tidak bosan melatih. Namun, menurut saya, saat ini menjadi waktu yang tepat untuk meninggalkan klub," kata Zidane dalam jumpa pers tersebut.

Putusan Zidane mundur ini keluar hanya lima hari seusai Real Madrid meraih trofi ke-13 Liga Champions.

Baca juga: Putusan Zidane Mundur Sudah Diprediksi Jurnalis Spanyol

Zidane pun menjadi pelatih pada era Liga Champions yang bisa mempersembahkan trofi Si Kuping Besar dalam tiga tahun beruntun.

Legenda Perancis berusia 45 tahun itu pertama kali ditunjuk sebagai pelatih Real Madrid pada 4 Januari 2016. Dia datang menggantikan Rafael Benitez.

Pada musim pertama sebagai pelatih tim senior Real Madrid, Zidane sukses mempersembahkan trofi Liga Champions. Hal itu diulangi pada dua musim berikutnya.

AFP Prestasi Zinedine Zidane

Berdasar data dari Sky Sports, Zidane total telah 149 kali menukangi Real Madrid. Sebanyak 104 laga di antaranya berakhir dengan kemenangan.

Total delapan gelar bergengsi dipersembahkan Zidane. Rinciannya adalah: tiga gelar Liga Champions, dua trofi Piala Dunia Klub dan Piala Super Eropa, serta masing-masing satu kali gelar juara Liga Spanyol dan Piala Super Spanyol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com