Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sriwijaya FC Akui Kekuatan Pertahanan Perseru Serui

Kompas.com - 28/05/2018, 06:20 WIB
Andi Hartik,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sriwijaya FC akhirnya mengakui kekuatan pertahanan Perseru Serui setelah kalah 0-1 dalam pekan ke-11 Liga 1 2018 di Stadion Gajayana, Kota Malang, Minggu (27/5/2018) malam.

Berstatus tim tamu, skuad Laskar Wong Kito berusaha mencuri poin dengan serangannya. Namun, sampai peluit akhir pertandingan dibunyikan, tidak ada satu pun gol untuk Sriwijaya FC.

Mahamadou N'Diaye yang berada di lini belakang Sriwijaya FC malah membuat kesalahan fatal.

Berawal dari penetrasi pemain tengah Perseru, Makarius Fredik Suruan, N'Diaye yang berdiri tepat di depan gawang membuat blunder yang berakibat pada gol bunuh diri pada menit ke-80.

Skor 1-0 untuk Perseru Serui bertahan hingga akhir pertandingan.

Baca juga: Hasil Liga 1, Ezechiel Gagal Penalti Saat Persib Tahan Bali United

"Satu kesalahan posisi kami buat di sebelah kiri dan akhirnya kami kecolongan gol," kata pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan.

Rahmad Darmawan lantas memuji lini pertahanan Perseru. Menurut dia, tim asal Papua itu sangat disiplin mematahkan serangan yang dibangunnya.

"Memang Perseru Serui bermain sangat disiplin, terutama lima pemain mereka praktis tidak keluar dari garis tengah. Jadi, mereka menunggu. Kalau ada kesempatan, dia lempar bola ke depan," katanya.

Sebenarnya, Sriwijaya bermain unggul dalam penguasaan. Mereka juga berulang kali menusuk pertahanan lawan. Sayang, tidak satu pun gol tercipta.

"Di babak pertama, kami mendominasi penguasaan bola. Namun, sayang, beberapa situasi, kami kurang begitu tajam dan terlalu mudah untuk diantisipasi," katanya.

Atas hasil itu, Sriwijaya FC berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 16 poin.

Sementara itu, posisi Perseru melesat ke peringkat kesembilan dengan mengoleksi 14 poin, menyamai perolehan poin Persela Lamongan yang berada di atasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com