Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBSI Kukuhkan Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2018

Kompas.com - 08/05/2018, 19:14 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Editor

Sumber BolaSport

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Thomas-Uber 2018 secara resmi dikukuhkan oleh Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) pada Selasa, 8 Mei 2018.

Sebanyak 10 atlet putra, 10 atlet putri, pelatih, dan ofisial dikukuhkan bersamaan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) PBSI yang ke-67 di Hotel Century Senayan, Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut tim dilepas oleh Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta karena Ketua Umum PP PBSI Wiranto sedang menjalani tugas sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan di Myanmar.

"Usia 67 tahun bukan usia yang muda. PBSI berharap masih bisa eksis memberikan kontribusi kepada negara dan bangsa karena kami sadar bahwa bulu tangkis adalah cabor yang menjadi ikon Indonesia di kancah internasional," kata kepala kontingen tim Indonesia ke Piala Thomas dan Uber Achmad Budiharto.

"Kondisi ini harus kami pertahankan terutama pada Agustus nanti, Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games. Di sini, bulu tangkis akan berkontribusi positif," ujar Budiharto.

Hadir dalam acara tersebut, mantan pebulu tangkis nasional yakni Ivana Lie, Rudi Hartono, Tan Tjoe Hok, Hariyanto Arbi, dan banyak lagi.

Selain itu, ada pula perwakilan pihak sponsor yang hadir.

(Baca juga: Jadwal Babak Kesatu Australian Open 2018 - 5 Pasangan Ganda Campuran Indonesia Siap Berlaga)

Setelah sesi penciuman bendera dan foto bersama, kapten tim Thomas Indonesia, Hendra Setiawan, bersama Greysia Polii (kapten tim Uber Indonesia) mewakili tim menerima potongan tumpeng dari PBSI.

Acara dilanjutkan dengan pemberian plakat kepada donatur PBSI, penyerahan tali kasih kepada panti Asuhan Mizan, dan pemberian bonus dari Li Ning kepada tim putra yang menjuarai Kejuaraan Beregu Asia 2018 sebesar Rp 500 juta.

Para pemain juga mendapat asuransi dari BRI berupa proteksi kecelakaan jiwa dan santunan kesehatan Rp 500 juta.

Tim Thomas dan Uber Indonesia rencananya akan bertolak ke Bangkok, Thailand pada 16 Mei.

Mereka akan menggunakan maskapai Thai airways, nomor penerbangan TG 434 pukul 12.35 WIB dan kembali ke Tanah Air pada 28 Mei.

Putaran final Piala Thomas dan Uber 2018 akan digelar di Impact Arena, Bangkok, pada 20-27 Mei dan diikuti 16 negara.

Tim Thomas Indonesia tergabung di Grup B bersama, Korea, Kanada, dan Thailand.

Adapun tim Uber Indonesia berada di Grup D dengan China, Prancis, dan Malaysia. (Delia Mustikasari) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com