Jose Mourinho Bantah Jual Mo Salah ke AS Roma

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, pernah bekerja sama dengan bintang Liverpool saat ini, Mohamed Salah. Itu terjadi ketika keduanya di Chelsea pada tahun 2014 hingga 2016.

Melihat performa gemilang Mo Salah saat ini, banyak yang beranggapan bahwa Mourinho telah melakukan kesalahan karena melepasnya ke AS Roma pada Juli 2016. Mendengar hal ini, Mourinho enggan disalahkan.

"Semua orang bilang bahwa saya yang menjual Mohamed Salah, padahal yang terjadi justru sebaliknya. Saya yang membeli Salah," kata Mourinho dikutip BolaSport.com dari ESPN.

"Bohong jika mereka bilang saya yang menjualnya. Chelsea yang menjual Mohamed Salah, mengerti?" ujar pelatih asal Portugal tersebut.

(Baca Juga: Roberto Firmino Ungkap Rahasia Mengapa Trio Liverpool Begitu Tajam Musim Ini)

"Saya yang menjadi pelatih Chelsea ketika Salah datang, tetapi dia masih muda dan secara fisik maupun mental, dia belum siap bermain di Liga Inggris," tutur Mourinho menambahkan.

Gagal bersinar di Chelsea, Mo Salah sempat dipinjamkan ke Fiorentina hingga pada akhirnya berlabuh secara permanen ke AS Roma pada tahun 2016 dengan mahar sekitar Rp 250 Miliar.

Satu tahun berseragam AS Roma, Mo Salah kembali ke Inggris untuk bergabung dengan Liverpool pada awal musim 2017-2018. Di Liverpool, Mo Salah berhasil membuktikan diri dengan menjadi pemain kunci skuad asuhan Juergen Klopp.

Menjelang akhir musim, pemain asal Mesir ini sudah mencetak 43 gol dari 47 penampilan di semua kompetisi. Melihat performa Mo Salah musim ini, Mourinho mengaku terkejut karena mantan anak asuhnya ini cepat beradaptasi di Liverpool.

(Baca Juga: Donald Trump Ancam Negara-negara yang Tak Dukung Amerika Serikat sebagai Tuan Rumah Piala Dunia!)

"Saya rasa semua orang, bahkan Salah sendiri, terkejut karena penampilannya benar-benar fantastis. Namun Salah benar-benar pemain hebat yang sedang mencapai puncak kedewasaan permainan" kata Mourinho.

Menurut Mourinho, Liverpool berhasil menemukan formula terbaik untuk memanfaatkan talenta pemain asal Mesir ini.

"Salah memiliki pengalaman yang lain tetapi saat ini dia telah bertemu seorang pelatih, klub, dan tim yang memiliki gaya permainan sempurna untuknya. Jadi saya tidak terlalu kaget dia menjadi pemain fantastis seperti saat ini," kata mantan pelatih Real Madrid ini. (Sri Mulyati)