Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Inggris, Newcastle Beri Arsenal 5 Kekalahan Tandang Beruntun

Kompas.com - 15/04/2018, 21:44 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Newcastle United menang 2-1 ketika menjamu Arsenal pada pekan ke-34 Liga Inggris di Stadion St James' Park, Minggu (15/4/2018). Ini menjadi kekalahan kelima secara beruntun yang dialami Arsenal dalam laga tandang.

Gol Newcastle dicetak oleh Ayoze Perez pada menit ke-29 dan Matt Ritchie (68'). Sementara itu gol Arsenal dicetak oleh Alexandre Lacazette pada menit ke-14.

Newcastle menurunkan skuad terbaiknya. Beberapa kali Newcastle memberikan ancaman tetapi mampu diredam oleh barisan pertahanan Arsenal.

(Baca Juga: 3 Kekalahan Beruntun Manchester City adalah Bukti Kesadisan Guardiola kepada Pemainnya)

Arsenal tampil dominan pada babak pertama karena mereka menguasai bola hingga mencapai 71 persen. Gol pun tercipta pada menit ke-14 lewat Lacazette, yang memaksimalkan umpan Pierre-Emerick Aubameyang.

Newcastle bisa membalas untuk menyamakan kedudukan melalui gol Perez pada menit ke-29. Dia memanfaatkan umpan silang DeAndre Yedlin untuk melepaskan tendangan ke sudut sempit gawang tanpa bisa dihalau kiper Arsenal, Petr Cech.

Striker Newcastle United asal Spanyol, Ayoze Perez (kiri), melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arsenal dalam pertandingan Premier League di St James Park, Newcastle, Minggu (15/4/2018).LINDSEY PARNABY/AFP Striker Newcastle United asal Spanyol, Ayoze Perez (kiri), melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arsenal dalam pertandingan Premier League di St James Park, Newcastle, Minggu (15/4/2018).

Menjelang turun minum, Arsenal nyaris unggul. Sayang, Joe Willock yang merupakan pemain debutan, gagal mengonversi umpan matang Lacazette, sehingga skor tetap 1-1 saat jeda.

Pada babak kedua, Newcastle bisa mencetak gol kemenangan. Sorakan publik tuan rumah bergemuruh setelah Matt Ritchie membuat The Toon Army unggul 2-1 pada menit ke-68.

The Gunners sebenarnya sempat beberapa kali mengancam gawang tuan rumah yang dikawal Martin Dubravka. Namun serangan pasukan Arsene Wenger bisa dipatahkan barisan pertahan Newcastle.

Hingga peluit panjang dibunyikan, Newcastle mampu mempertahankan keunggulan 2-1 sekaligus menorehkan kemenangan pertama setelah menunggu 13 tahun. Pasalnya, terakhir kali Newcastle menang atas Arsenal terjadi pada tahun 2005.

Dengan hasil ini, Newcastle mengumpulkan total 41 poin dan menempati peringkat ke-10 klasemen sementara. Sedangkan Arsenal terpaku di posisi keenam dengan nilai 54, unggul dua angka atas Burnley.

Situasi ini sangat membahayakan bagi Arsenal dalam usahanya meraih tiket Eropa pada musim depan. Andai Burnley bisa menggesernya dari posisi keenam maka Arsenal terlempar dari zona Eropa (Liga Europa).

Susunan pemain:

Newcastle United (4-2-3-1): 12-Martin Dubravka; 22-DeAndre Yedlin, 6-Jamaal Lascelles, 20-Florian Lejeune, 3-Paul Dummet; 8-Jonjo Shelvey, 10-Mohamed Diame; 15-Kenedy, 11-Mat Ritchie, 17-Ayoze Perez; 9-Dwight Gayle

Cadangan: 26-Karl Darlow, 2-Ciaran Clark, 19-Javier Manquillo, 14-Isaac Hayden, 7-Jacob Murphy, 13-Islam Slimani, 21-Joselu.

Pelatih: Rafael Benitez

Arsenal (4-2-3-1): 33-Petr Cech; 21-Calum Chambers, 20-Skodran Mustafi, 16-Rob Holding, 18-Nacho Monreal, 35-Mohamed Elneny, 29-Granit Xhaka; 69-Joseph Willock, 17-Alex Iwobi; 14-Pierre Emerick-Aubameyang; 9-Alexandre Lacazette

Cadangan: 13-David Ospina, 30-Ainsley Maitland-Niles, 4-Per Mertesacker, 31-Sead Kolasinac, 61-Reiss Nelson, 23-Danny Welbeck, 62-Edward Nketiah

Pelatih: Arsene Wenger

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com