JAKARTA, KOMPAS.com - Tren kesuksesan pelatih lokal sebagai kampiun Piala Presiden harus putus gelaran 2018. Persija Jakarta besutan Stefano "Teco" Cugurra menjadi kampiun Piala Presiden 2018.
Persija Jakarta menjuarai Piala Presiden 2018 setelah menang 3-0 atas Bali United pada pertandingan final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (17/2/2018). Dua gol Marko Simic dan satu gol Novri Setiawan menjadi pembeda hasil akhir.
"Kami belajar dari kekalahan pada fase grup. Dari laga itu, lihat apa yang kurang dan bertekad untuk tak mengulangi kesalahan yang sama," ucap Teco Cugurra, pelatih Persija asal Brasil.
Keberhasilan Teco Cugurra menjadi juara bersama Persija ini juga memutus tren pelatih lokal sebagai kampiun Piala Presiden. Dalam dua gelaran Piala Presiden sebelumnya, pelatih lokal mampu membawa timnya menjadi juara.
(Baca Juga: Gara-gara Insiden di Indonesia, Viktor Axelsen Utarakan Kemungkinan Absen dari All England 2018)
Pada edisi pertama Piala Presiden yakni 2015, Djadjang Nurdjaman mampu membawa Persib Bandung tampil sebagai juara. Saat itu, pelatih yang disapa Djanur tersebut mengalahkan seniornya, Benny Dollo, di kubu Sriwijaya FC.
Persib jadi juara dengan mengalahkan Sriwijaya 2-0 berkat gol Achmad Jufriyanto dan Makan Konate. Pada gelaran kali ini, Djanur bersama PSMS Medan hanya finis di posisi keempat.
Pelatih lokal juga mampu berkiprah di Piala Presiden 2017. Lihat saja kiprah empat pelatih lokal yang mampu membawa timnya lolos ke babak semifinal.
Empat pelatih tersebut adalah Ricky Nelson (Borneo FC), Djanur (Persib), Nilmaizar (Semen Padang), dan Aji Santoso (Arema FC). Nama terakhir yang akhirnya mampu mengangkat piala dari kayu setelah mengalahkan Borneo FC pada partai puncak.
Pada Piala Presiden 2018, duel babak semifinal semakin sengit. Pasalnya, ada dua pelatih lokal dan dua pelatih asing.
Dua pelatih lokal adalah Djanur (PSMS Medan) dan Rahmad Darmawan (Sriwijaya FC), Sementara pelatih asing adalah Hans Peter (Bali United) dan Stefano "Teco" Cugurra (persija Jakarta).
(Baca Juga: Bos AS Roma Menyesal Jual Mohamed Salah Terlalu Murah: Harusnya Rp 842 Miliar!)
Khusus Bali United, pelatih utama tim memang Widodo C Putro. Namun, untuk Piala Presiden 2018, posisi pelatih tim diamanatkan kepada Schaller.
Schaller sukses mengantarkan timnya ke partai puncak, begitu juga dengan Teco bersama Persija. Pada akhirnya, Teco yang tampil sebagai juara setelah mengalahkan Bali United dengan skor 3-0.
Sementara itu, pelatih lokal hanya manggung di perebutan peringkat ketiga. Rahmad Darmawan sukses megantarkan timnya meraih peringkat ketiga setelah mengalahkan PSMS besutan Djanur dengan skor 4-0.
Hasil ini seharusnya menjadi cerminan. Apakah ini tanda menurunnya kualitas pelatih lokal?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.