KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya Persija Jakarta berhasil masuk ke final Piala Presiden edisi 2018. Dari dua edisi sebelumnya, Macan Kemayoran hanya mampu mengakhiri turnamen di babak penyisihan grup.
Keberhasilan Persija itu menimbulkan pertanyaan lain, apakah tim asuhan Stefano Cugurra itu mampu meraih gelar juara?
Sebab, ada satu pemain Persija, yakni Asri Akbar, yang selalu tampil selama tiga edisi final Piala Presiden.
Pertama saat Asri Akbar membela Sriwijaya FC pada final Piala Presiden 2015 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan.
Baca juga : Final Piala Presiden, Kartu Kuning Jokowi, dan Tim Representasi Negeri
Kala itu, Asri Akbar dkk harus mengakui ketangguhan Persib Bandung dengan skor akhir 0-2.
Memasuki musim 2017, Asri Akbar memutuskan untuk pindah ke Borneo FC.
Gelandang bertahan itu berhasil membawa Borneo FC melaju ke final Piala Presiden 2017 untuk menghadapi Arema FC di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
Namun, Asri yang bertindak sebagai jenderal lapangan tengah Borneo FC gagal membawa Pesut Etam meraih trofi tersebut.
Tim asuhan Ricky Nelson itu kalah telak dengan skor 1-5 dari Arema FC.
Gagal bersama Borneo FC, Asri Akbar memutuskan pindah ke Persija Jakarta pada musim 2018.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.