Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 11/02/2018, 21:00 WIB

KOMPAS.com - Manajer Bhayangkara FC, Sumardji, mengatakan bahwa timnya ada opsi untuk kembali bermarkas di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, pada kompetisi musim 2018. Stadion milik klub Liga 3, Deltras Sidoarjo, tersebut akan digunakan untuk duel melawan tim dengan basis suporter banyak.

Sebelumnya, Bhayangkara FC sempat mempergunakan Stadion Gelora Delta pada saat TSC 2016. Ketika kompetisi memasuki musim 2017, tim milik Kepolisian Republik Indonesia itu memilih untuk mempergunakan Stadion Patriot, Kota Bekasi, sebagai home base.

Sumardji mengatakan, mempergunakan Stadion Gelora Delta itu untuk pertandingan berskala besar. Sebab, Stadion PTIK, Blok M, Jakarta Selatan, yang akan menjadi kandang Bhayangkara FC tidak akan bisa menggelar pertandingan ketika melawan klub-klub dengan basis suporter banyak.

Kata pria yang berpangkat AKBP itu, Stadion PTIK hanya mampu menampung 5.000 suporter saja. Sementara itu, Stadion PTIK hanya dipergunakan ketika Bhayangkara FC melawan klub-klub yang sedikit suporternya.

(Baca juga: Eksklusif Andik Vermansah - Pengakuan soal Persija, Persib, Azrul Ananda, dan Uang 750 Juta)

"Konsepnya, Stadion PTIK akan kami pakai untuk pertandingan skala suporter kecil di bawah 5.000. Tetapi ketika menghadapi tim besar terus mencari opsi lain," kata Sumardji.

"Sekarang, persoalannya opsi stadion di sekitar Jakarta sudah tertutup (untuk Asian Games 2018). Artinya, kami mau pakai mana? Semua klub juga sama problemnya, termasuk Persija akan kesulitan."

Sumardji mengatakan rencana lain soal kandang Bhayangkara FC pada musim ini.

"Ada beberapa opsi mungkin alternatif pertama PTIK, kedua masih kami pikirkan, kalau bisa di Jakarta, atau tidak paling kami kembali ke Sidoarjo. Opsinya ya itu," ucap Sumardji menambahkan.

Sumardji juga menambahkan bahwa tidak ada cerita Bhayangkara FC memilih bermain di kandang lawan dengan bertukar status tuan rumah apabila melawan tim yang banyak suporternya. Sebab, opsi bermain di Stadion Gelora Delta menjadi pilihan yang pas.

"Pasti kami akan ambil alternatif pertama dan kedua. Kalau tanpa penonton? Persoalannya, apa itu menyalahi peraturan atau tidak. Kalau tidak menyalahi peraturan ya tidak masalah," ucap Sumardji.

"Kalau pertandingan tanpa penonton itu kan karena sanksi, kalau hadir tanpa suporter ya saya juga akan hadir di PTIK. Paling tidak lima ribu penonton pasti ada," katanya mengakhiri. (Mochamad Hary Prasetya)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kualifikasi Euro 2024: Ibrahimovic Sebut Laga Melawan Lukaku Tak Spesial

Kualifikasi Euro 2024: Ibrahimovic Sebut Laga Melawan Lukaku Tak Spesial

Internasional
Keuntungan Datangkan Argentina dan Messi ke Indonesia, Jangan Lihat Mahalnya

Keuntungan Datangkan Argentina dan Messi ke Indonesia, Jangan Lihat Mahalnya

Liga Indonesia
Kualifikasi Euro 2024, Portugal Punya Peluang Terbesar Lolos ke Putaran Final

Kualifikasi Euro 2024, Portugal Punya Peluang Terbesar Lolos ke Putaran Final

Internasional
Penjualan Manchester United, Sheikh Jassim Siap Naikkan Tawaran

Penjualan Manchester United, Sheikh Jassim Siap Naikkan Tawaran

Liga Inggris
Terlalu Mudah Tinggalkan Milan Setelah Scudetto, tetapi Itu Bukan Pilihan Ibrahimovic

Terlalu Mudah Tinggalkan Milan Setelah Scudetto, tetapi Itu Bukan Pilihan Ibrahimovic

Liga Italia
Jadwal MotoGP 2023: Seri Perdana di Portugal, Debut Sprint Race

Jadwal MotoGP 2023: Seri Perdana di Portugal, Debut Sprint Race

Motogp
Keluhan Shin Tae-yong: Jadwal Liga 1 Rugikan Timnas, Persib, dan Persija

Keluhan Shin Tae-yong: Jadwal Liga 1 Rugikan Timnas, Persib, dan Persija

Liga Indonesia
Kabar Liga 1: Dari Klasemen hingga Top Skor Usai Laga Barito Putera Vs Persis

Kabar Liga 1: Dari Klasemen hingga Top Skor Usai Laga Barito Putera Vs Persis

Liga Indonesia
Kabar Liga Inggris: Roy Hodgson Pelatih Tertua, Masa Depan Conte Tanda Tanya

Kabar Liga Inggris: Roy Hodgson Pelatih Tertua, Masa Depan Conte Tanda Tanya

Liga Inggris
Timnas Indonesia Vs Burundi, Janji Riko Simanjuntak untuk Garuda

Timnas Indonesia Vs Burundi, Janji Riko Simanjuntak untuk Garuda

Sports
Kiper Man City Embuskan Lagi Spekulasi Ancelotti Latih Timnas Brasil

Kiper Man City Embuskan Lagi Spekulasi Ancelotti Latih Timnas Brasil

Liga Spanyol
Swiss Open 2023: Rekor Chico Vs Axelsen, Kesempatan Revans atas Sang Nomor 1

Swiss Open 2023: Rekor Chico Vs Axelsen, Kesempatan Revans atas Sang Nomor 1

Badminton
Harga Tiket FIFA Matchday Timnas Indonesia Vs Burundi

Harga Tiket FIFA Matchday Timnas Indonesia Vs Burundi

Liga Indonesia
Jadwal Kualifikasi Euro 2024: Reuni Finalis 2020, Italia Vs Inggris

Jadwal Kualifikasi Euro 2024: Reuni Finalis 2020, Italia Vs Inggris

Internasional
Morata dan De Bruyne Pimpin Timnas Spanyol dan Belgia Masuk Era Baru Jelang Kualifikasi Euro 2024

Morata dan De Bruyne Pimpin Timnas Spanyol dan Belgia Masuk Era Baru Jelang Kualifikasi Euro 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+