KOMPAS.com - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, sudah menentukan kandang apabila timnya berhasil lolos ke babak semifinal Piala Presiden 2018.
Opsi itu sudah dipikirkan Gede jika Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) kemungkinan besar tidak bisa dipakai menjadi kandang Persija untuk babak semifinal.
Laga semifinal Piala Presiden 2018 akan digelar dengan sistem home dan away pada 10 serta 13 Februari mendatang.
Persija berpeluang bertemu dengan Persebaya Surabaya atau PSMS Medan andai melaju ke babak semifinal.
Sebelum melangkah ke semifinal, Persija harus melewati babak delapan besar Piala Presiden 2018.
Baca juga : Reinaldo Pensiun dan Merindukan Suporter Persija
Dari hasil undian, Bambang Pamungkas dkk akan berjumpa Mitra Kukar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/2/2018).
Untuk menyewa SUGBK, Gede harus mengeluarkan uang yang sangat mahal, yakni Rp 540 juta dan uang jaminan sebesar Rp 1,5 miliar.
Harga sewa yang sangat mahal itu membuat Gede harus berpikir secara matang apakah bisa menutupi dengan menggelar satu laga saja di SUGBK pada laga semifinal bila lolos.
"Kalau bertemu Persebaya, tentu kami akan bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), tetapi ketika laga kandang, kami akan cari solusi. Misalkan di SUGBK, kalau waktu memungkinkan, kami akan upayakan," kata Gede.
Baca juga : Pavlyuchenko Tak Mungkin ke Persija atau Bhayangkara FC
Bila nanti tidak bisa memakai SUGBK, Gede sudah punya opsi stadion lain sebagai kandang Persija di laga semifinal.
Gede mengatakan, bisa saja Persija menggelar pertandingan kembali di Stadion Manahan, Solo, sebagai home base Macan Kemayoran untuk sementara waktu.
"Bisa juga kami bermain di Yogyakarta," kata Gede.
"Atau kemungkinan bermain di kandang lawan dua-duanya juga ada karena enggak masalah juga kalau kami main tandang, tetapi prefer-nya seperti di SUGBK," tutup Gede mengakhiri. (M Hary Prasetya)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.