Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Pelatih Ternama yang Tak Luput dari Pemecatan pada 2017

Kompas.com - 27/12/2017, 07:51 WIB

KOMPAS.com - Nama besar bukan jaminan bagi seorang pelatih untuk aman di posisinya. Tahun 2017 merupakan periode mengerikan bagi sederet pelatih kondang karena harus kehilangan jabatan sebagai kompensasi penampilan buruk klub mereka.

Di antara lima kompetisi top Eropa, Liga Inggris saja melakukan 11 pemecatan pelatih sepanjang 2017. Artinya, rata-rata nyaris satu manajer kehilangan pekerjaan per bulan!

Perinciannya, sebanyak tiga orang ditendang pada paruh kedua musim 2016-2017 dan 8 lain angkat koper dalam periode setengah awal 2017-2018. 

Berikut 7 pelatih top yang dipecat klub mereka dalam kurun awal tahun hingga menjelang Natal.

1. Claudio Ranieri (Leicester City)

Liga Inggris gaduh ketika Leicester City memecat pelatih legendaris mereka, Claudio Ranieri, pada 23 Februari.

Status pahlawan sebagai pengantar The Foxes ke tangga juara Premier League perdana sepanjang sejarah tak cukup menjaga kesabaran pemilik klub.

(Baca Juga: Andrea Pirlo dan 10 Penyeberang Lain antara Juventus, AC Milan, dan Inter Milan)

Dibarengi kontroversi, Ranieri dicopot jabatannya cuma 8 bulan setelah membawa Leicester juara liga. Riyad Mahrez cs memang dilanda krisis aneh soal performa, sehingga terpuruk pada peringkat ke-17 saat Ranieri ditendang.

Pelatih asal Italia itu digantikan perannya oleh tangan kanan dia, Craig Shakespeare. Ironis, Shakespeare lantas ikut di-PHK pula pada 17 Oktober walau kontraknya sudah dipermanenkan klub.

Claudio Ranieri menjalani jumpa pers menjelang partai antara Porto dan Leicester City pada fase grup Liga Champions, 6 Desember 2016.MIGUEL RIOPA/AFP Claudio Ranieri menjalani jumpa pers menjelang partai antara Porto dan Leicester City pada fase grup Liga Champions, 6 Desember 2016.

2. Stefano Pioli (Inter Milan)

Pemecatan dini Frank de Boer menular kepada penggantinya di Inter Milan pada Serie A 2016-2017, Stefano Pioli.

Inter sempat berbulan madu di bawah asuhan Pioli karena rekor impresif. Selama periode 29 November 2016-23 Maret 2017, Inter bangkit tancap gas dengan 12 kemenangan dalam 15 partai Liga Italia!

Bahkan dua kemenangan terakhir dalam periode itu lahir dengan skor masif 5-1 (vs Cagliari) dan 7-1 (Atalanta).

Namun, situasi terjadi selanjutnya adalah bencana. Inter hanya memetik dua poin dari 7 partai sampai akhirnya Pioli dipecat pada 9 Mei.

Pelatih Inter Milan, Stefano Pioli, saat mendampingi timnya dalam laga Serie A kontra Chievo Verona, 14 Januari 2017.GIUSEPPE CACACE/AFP Pelatih Inter Milan, Stefano Pioli, saat mendampingi timnya dalam laga Serie A kontra Chievo Verona, 14 Januari 2017.

3. Frank de Boer (Crystal Palace)

Halaman:
Baca tentang
Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com