KOMPAS.com - Tuntutan adanya pelunasan subsidi bagi klub Liga 1 oleh pihak operator (PT Liga Indonesia Baru/LIB) semakin berembus kencang. Kali ini, giliran klub Persipura Jayapura yang menuntut PT LIB untuk segera membayar subsidi pada klub.
Sekretaris Umum Persipura, Rocky Bebena, berharap agar masalah ini bisa diselesaikan dalam waktu dekat. Secara tegas, Rocky memberi deadline agar tunggakan subsidi dibayarkan sebelum perayaan Natal pada 25 Desember 2017.
(Baca Juga: Bhayangkara Papua Football Festival 2017 - Menjawab Kerinduan Anak Papua)
"90 persen pemain kami akan merayakan Hari Raya Natal, sementara pemain lainnya juga ingin berlibur dengan keluarga sehingga sangat membutuhkan dana. Jadi kami sangat memohon kiranya bisa segera terbayarkan," kata Rocky.
Persipura bukan satu-satunnya klub yang menuntut PT LIB untuk segera melunasi tunggakan subsidi Liga 1. Sebelumnya, ada Bhayangkara FC dan Madura United yang telah menyuarakan hal sama.
Rocky menambahkan, Persipura sebenarnya yakin bahwa PT LIB tidak akan lari dari tanggung jawab mereka pada klub. Dia percaya tunggakan subsidi akan segera dibayarkan tetapi pihaknya hanya ingin masalah ini tidak berlarut-larut.
Spaso ke Bali United, Ada Cerita Lama di Sana https://t.co/Begm3x80MN
— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 14, 2017
"Kami yakin dan percaya PT LIB akan tuntaskan persoalan ini. Hanya saja kami berharap tidak dalam waktu yang lama, karena kami dan pemain saat ini punya kebutuhan yang mendesak sekali," tandas Rocky.
Sementara itu, selain tunggakan subsidi, Rocky juga mengatakan bahwa Persipura sejauh ini belum mendapatkan pembagian hak siar televisi. Rocky tidak ingin kejadian yang terjadi pada TSC 2016 lalu terulang, di mana klub tidak mendapatkan hak siar.
"Kami harapkan bisa segera terbayarkan, jangan sampai ini terkatung-katung seperti saat TSC 2016 lalu yang akhirnya tidak terbayarkan sama sekali. Padahal itu kan hak klub dan anggaran itu sangat kami butuhkan," tutup Rocky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.