Sudah Saatnya Llorente Dapat Kesempatan Lebih di Tottenham

KOMPAS.com - Tottenham Hotspur takluk 1-2 dari Leicester City dalam laga Liga Inggris di Stadion King Power, Selasa (28/11/2017) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Sudah saatnya Manajer Spurs, Mauricio Pochettino, memberikan kesempatan lebih kepada Fernando Llorente.

Tottenham Hotspur hanya mampu mencetak gol penghibur ketika menghadapi Leicester City melalui lesakan Harry Kane pada menit ke-79.

Adapun gol-gol Leicester City dibukukan oleh Jamie Vardy (13') dan Riyad Mahrez (45+1').

Saat ini, Spurs memang sangat bergantung kepada Kane.

Ujung tombak asal Inggris ini berkontribusi terhadap 50 persen gol The Lilywhites di Liga Inggris musim 2017-2018 dengan 10 gol dan satu assist.

Seharusnya, Mauricio Pochettino mulai memberikan kepercayaan lebih kepada Fernando Llorente untuk mengurangi beban Kane.

Baca juga : Alasan Llorente Pilih Tottenham daripada Chelsea

Seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi Premier League, pada Liga Inggris musim ini, Llorente cuma mencicipi sembilan pertandingan dengan total 131 menit.

Waktu yang sangat minim membuat Llorente kesulitan unjuk gigi.

Padahal, pada Agustus lalu, Pochettino rela mengucurkan 13,5 juta pounds (sekitar Rp 244 miliar) untuk mendatangkan Llorente dari Swansea.

Keputusan Pochettino tentu lantaran Llorente sukses menceploskan 15 gol untuk Swansea di Liga Inggris musim 2016-2017.

Fernando Llorente ha dado los 3 puntos al Swansea en el minuto 91 con este gran cabezazo. pic.twitter.com/EJW3uE8zzE

— Rober Puentes (@RoberPuen) March 4, 2017

Namun, pada musim ini, talenta Llorente seolah disia-siakan. Dia selalu bermain pada babak kedua.

Dok. Tottenham Hotspur, @SpursOfficial Harry Kane ketika melakukan selebrasi gol ke gawang Borussia Dortmund, Kamis (14/9/2017).

Bahkan, dalam duel menghadapi West Ham United pada 23 September 2017, Llorente hanya bermain dalam satu menit terakhir!

Sebenarnya, jika dibandingkan dengan ketajaman para pemain Spurs lainnya di Liga Inggris musim lalu, Llorente sekadar kalah dari Harry Kane (29 gol) dan Dele Alli (18 gol).

Artinya, Llorente didatangkan untuk menambah produktivitas The Lilywhites.

Jadi, izinkan Llorente menginjak rumput lebih lama, Pochettino! (Septian Tambunan)