Gelandang Tottenham Terpilih Jadi Pemain Terbaik Asia 2017

KOMPAS.com - Gelandang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, terpilih sebagai Pemain Terbaik Asia 2017 atau AFC International Player of The Year oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Ini merupakan gelar kedua kalinya bagi pemain asal Korea Selatan tersebut.

Sebelumnya, Son meraih penghargaan serupa pada tahun 2015.

Son berhasil menyisihkan pemain asal Jepang, Shinji Kagawa, yang bermain untuk Borussia Dortmund, dan pemain asal Australia Aaron Mooy, pemain Huddersfield Town.

Setelah bergabung dengan Spurs dari tim Jerman Bayer Leverkusen pada musim panas 2015, pemain berusia 25 tahun itu berhasil mencetak lebih dari 100 penampilan untuk klub tersebut dan mencetak 21 gol di semua kompetisi pada musim lalu.

Baca juga : Pelatih Baru Persib Ini Pernah Catat Sejarah dalam Piala AFC

Belum ada orang Korea Selatan selain Son yang telah meraih gelar serupa.

AFC International Player of the Year: Son Heung-min. Congratulations!#AFCAwards2017 pic.twitter.com/cpUXvye2iJ

— AFC (@theafcdotcom) 29 November 2017

Pemenang sebelumnya untuk gelar ini adalah trio nama-nama pemain Jepang yang terkenal, yakni Kagawa (2012), Yuto Nagatomo (2013), dan Shinji Okazaki (2016).

Pahlawan hat-trick Australia baru-baru ini, Mile Jedinak, memenangi gelar ini pada tiga tahun lalu.

Sementara itu, striker Suriah dan klub Al Hilal, Omar Kharbin, meraih gelar Pemain Terbaik AFC 2017, untuk pemain yang merumput di Asia.

From #ACL2017 to #WCQ, ???????? Omar Khribin has had an outstanding 2017.

Relive the best moments from the 2017 AFC Player of the Year's phenomenal year! ???? #AFCAwards2017 pic.twitter.com/wQBhJiWJeI

— FOX Sports Asia (@FOXSportsAsia) 29 November 2017

Pemain berusia 23 tahun itu menerima hadiah tersebut di Asian Annual Confederation's Annual Awards, Bangkok, pada Rabu (29/11/2017) malam.

Gelar itu merupakan pengakuan prestasi Omar menyusul 11 bulan fantastis baginya secara individual, meski merasakan kekecewaan untuk klub dan negaranya.

Bulan lalu, Suriah kalah tipis 2-3 secara agregat dari Australia pada babak keempat Kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2018.

Baca juga : Untuk Kompetisi Asia, PSSI Sudah Daftarkan 5 Klub Liga 1 ke AFC

Adapun pada Sabtu (25/11/2017) lalu, ia tampil singkat saat Al Hilal kalah agregat 1-2 dari Urawa Red Diamonds pada final Liga Champions Asia.

Namun, sedikit yang bisa membantah bahwa Omar Kharbin tidak melakukan perannya dalam membantu kedua tim lolos sejauh ini, terutama saat ia menjadi pencetak gol terbanyak Liga Champions Asia dengan 10 gol.

Kini, dia menjadi pemain pertama Suriah yang dinobatkan sebagai pemain terbaik benua tersebut.