Meski Masih dalam Keadaan Duka, Persela Siap Hadapi Borneo FC

LAMONGAN, KOMPAS.com – Masih belum lekang dalam ingatan akan meninggalnya Choirul Huda, skuad Persela Lamongan tetap harus melanjutkan kiprahnya di pentas Liga 1.

Pada laga terdekat, Persela akan menghadapi tuan rumah Borneo FC yang rencananya bakal digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (19/10/2017) malam.

Beranggotakan 18 pemain, rombongan tim Laskar Joko Tingkir telah meninggalkan Lamongan pada Selasa (17/10/2017) kemarin.

Meski masih dalam perasaan berduka, pelatih Persela Aji Santoso menyatakan, tim asuhannya sudah siap menghadapi tantangan Borneo FC. Para penggawa Persela juga membidik kemenangan untuk mendiang Choirul Huda.

"Semoga kami bisa memberikan kemenangan," ujar Aji Santoso, seperti dilansir di laman resmi klub.

Dalam susunan pemain yang dibawa pada lawatan kali ini, tidak terdapat nama Muhammad Fahmi Al Ayyubi yang tengah mengalami cedera. Begitu pula dengan Kosuke Uchida.

Sementara itu, Muhammad Zainal Haq ditinggal di Lamongan karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu yang ia dapatkan.

Sesuai dengan yang telah diumumkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), semua pertandingan dalam pekan ke-30 kali ini bakal diawali dengan acara seremoni untuk memberikan penghormatan kepada mendiang Choirul Huda.

Para pemain diwajibkan untuk masuk ke lapangan dengan jersey kuning bernomor punggung 1 serta mengenakan pita hitam saat bertanding sebagai bentuk belasungkawa.

"Kami membawa pita hitam dari Lamongan. Nanti akan kami pakai saat pertandingan, untuk mengenang almarhum," ucap dia.

Choirul Huda mengembuskan napas terakhir seusai memperkuat Persela bertanding menghadapi Semen Padang di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (15/10/2017) lalu.

Saat itu, Huda sempat tak sadarkan diri setelah mengalami benturan dengan rekan satu timnya Roman Rodrigues.

Meski sempat mendapat pertolongan medis, nyawa kiper yang selama karier profesionalnya hanya bersama Persela tersebut tidak dapat diselamatkan.

Berikut para pemain Persela yang dibawa dalam lawatan ke Samarinda:

Ferdiansyah, Alexander, Aang Suparman, Ramon Rodrigues, Rio Valentino Pratama, Birrul Walidain, Eky Taufik, Jose Coelho, M Agung Pribadi, Eka Ramdani, Juan Revi, Zainal Arifin, Edi Gunawan, Saddil Ramdani, M Sandi Septian, Bobby Wirawan, Samsul Arif, Ivan Carlos