KOMPAS.com - Skill yang mumpuni membuat Zlatan Ibrahimovic pernah menjadi incaran sejumlah klub elite Eropa. Tak heran, selama kariernya, penyerang asal Swedia ini pernah memperkuat beberapa klub dengan label raksasa.
Juventus, Barcelona dan AC Milan adalah deretan klub top di Benua Biru tersebut yang pernah menggunakan jasanya. Kini, Ibrahimovic berseragam Manchester United.
Setan Merah, julukan Manchester United, merupakan klub Inggris pertama yang dibela mantan pemain Ajax Amsterdam itu. Meskipun demikian, dulu Ibrahimovic juga sudah pernah didekati oleh salah satu klub Liga Inggris yakni Sunderland.
Baca Juga: Beban Ibrahimovic dan Ronaldinho yang Kini Dipikul Neymar
Hal ini diungkapkan oleh mantan pelatih klub berjulukan The Black Cats itu, Peter Reid. Saat masih melatih Sunderland, Reid kepincut kekuatan fisik serta kemampuan yang dimiliki Ibrahimovic.
Reid sudah berusaha mendatangkan Ibrahimovic saat pemain tersebut masih merumput di Swedia bersama Malmo. Sayang, impian Reid tidak terwujud karena usaha itu gagal.
"Saya suka kekuatan fisik serta kakinya," ujar Reid seperti dikutip BolaSport.com dari Irish Mirror.
"Saya berusaha mendatangkannya. Saat dia di Malmo saya berupaya merekrutnya tetapi dia malah ke Ajax Amsterdam."
"Kami waktu masih (bermarkas) di Roker Park tetapi tidak ada peluang untuk mendatangkannya, saya tidak punya kekuatan untuk membuat dia tertarik."
Baca Juga: Ada Pemain yang Lebih Bengal daripada Ibrahimovic
Reid tidak menyerah begitu saja setelah usahanya dikalahkan oleh Ajax. Pria yang kini berusia 61 tahun itu merupaya mendatangkan sang pemain untuk yang kedua kalinya.
Namun usaha kedua Reid lagi-lagi gagal karena Ajax menolak tawaran yang dilayangkannya sebesar 6 juta pounds.
"Saat dia di Ajax, kami segera pindah ke Stadium of Light sehingga saya pun menggelar pertemuan," tutur Reid.
"Awalnya saya berpikir bahwa saya punya peluang, tapi ternyata tidak. Kami menawarkan 6 juta pounds yang jumlahnya sudah pantas, tapi mereka ingin lebih."
"Saya menoleh ke arah Ibrahimovic sambil berjalan pergi dan dia tersenyum, tapi tidak ada percakapan."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.