Salah Ucap soal Trio Belanda, Erick Thohir Beri Klarifikasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Inter Milan asal Indonesia, Erick Thohir, memberikan klarifikasi terkait insiden salah sebut trio Belanda dalam komentarnya soal Inter.

Dalam wawancara dengan salah satu stasiun televisi swasta Indonesia, Erick Thohir mengaku dirinya menjadi "fan Inter Milan sejak mereka merekrut trio Belanda".

Inter chairman Erick Thohir: "I am an Interista since the club signed the dutch trio."
Wrong club bro @erickthohir pic.twitter.com/fC1Bj39Nwt

— Milan Eye (@MilanEye) August 25, 2017

Media sosial, termasuk pers di Italia, langsung bereaksi mengenai komentar pengusaha yang juga merangkap sebagai Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games (Inasgoc) 2018 tersebut.

Thohir dinilai keliru dengan mengacu kepada trio legenda Belanda, yakni Frank Rijkaard, Ruud Gullit, dan Marco van Basten, yang notabene memperkuat klub rival sekota Inter, AC Milan!

Trio tersebut menjadi tulang punggung kejayaan Milan pada era 1980-an akhir dan awal 1990-an.

Obviously I was thinking about the three "Deutsche" players not "Dutch" ????

— Erick Thohir (@erickthohir) August 25, 2017

Setelah berita soal pernyataan itu tersebar luas, Erick Thohir memberikan klarifikasi lewat Twitter.

Menurutnya, yang dia pikirkan adalah trio pemain Jerman (deutsche), bukan Belanda (dutch).

Mungkin maksud Thohir adalah trio bintang Jerman yang terdiri atas Juergen Klinsmann, Andreas Brehme, dan Lothar Matthaeus, yang memperkuat Inter pada era sama dengan trio Belanda-nya AC Milan.

Pada era 1990-an, Inter Milan juga pernah diperkuat tiga pemain asal Belanda walau tidak dalam periode sama.

Mereka ialah Wim Jonk, Dennis Bergkamp (1993-1995), dan Aron Winter (1996-1999). (Beri Bagja)

Da una parte un trio di campioni che ha fatto innamorare tanti nerazzurri, dall'altra parte Brehme,Matthaus e Klinsmann#Inter #Thohir pic.twitter.com/klrsHO2RgX

— Franky interista (@Frankyinterist1) August 25, 2017