Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Mourinho Berikan Medali Piala Super Eropa ke Seorang Bocah?

Kompas.com - 09/08/2017, 15:21 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber Man United

KOMPAS.com - Ada kejadian menarik saat pertandingan laga Piala Super Eropa antara Real Madrid versus Manchester United usai.

Pada laga yang berujung kemenangan bagi Real Madrid itu, Manajer Man United, Jose Mourinho, memberikan medali runner-up Piala Super Eropa kepada seorang bocah yang merupakan penggemar Man United.

Sebelumnya, skuad Mourinho harus mengakui kemenangan pasukan Zinedine Zidane setelah kalah 1-2 di Stadion Philip II Arena, Skopje, Makedonia, Rabu (9/8/2017) dini hari WIB.

Setelah pengalungan medali, Mourinho berjalan ke pinggir lapangan dan menunjuk seorang bocah yang ada di tribune penonton.

Dia kemudian memberikan medalinya kepada anak tersebut, lalu kembali berjalan menuju lorong ruang ganti pemain.

Mengenai aksinya itu, pelatih asal Portugal itu mengatakan bahwa medali tersebut akan lebih berarti bagi sang bocah.

"Terkadang, ketika saya menang, saya tak menyimpan medali. Jadi, bayangkan saja apa yang terjadi ketika saya kalah," kata Mourinho dalam konferensi pers seusai laga seperti dikutip dari situs resmi klub.

"Bagi saya, medali itu hanya akan memenuhi suatu tempat di rumah saya. Akan tetapi, bagi anak itu, medali tersebut pasti akan menjadi sesuatu yang dia simpan dan terus dikenang," ujarnya.

Pria yang pernah melatih Inter Milan dan Chelsea itu mengaku hanya melihat bocah yang mengenakan kaus Man United.

Dia tak mengetahui dari mana anak tersebut berasal.

"Dia anak kecil yang memakai kaus Manchester United. Saya tak tahu dari mana dia berasal," ucap Mourinho.

"Saya berpikir medali itu akan menjadi sesuatu yang tak akan dia lupakan, sedangkan bagi saya, saya ulangi, itu tak berarti banyak," ujarnya. 

Sebelumnya, Mourinho pun pernah "menyerahkan" medali yang dia dapat. Pelatih yang kini berusia 54 tahun itu pernah melempar medali saat melatih Chelsea pada 2015.

Baca juga: Kalah dari Wenger, Mourinho "Buang" Medali Community Shield

Saat itu, pada ajang Community Shield, Mourinho bersama skuad Chelsea harus mengakui kemenangan Arsenal.

Setelah itu, saat proses pengalungan medali usai, Mourinho melempar medali yang didapat oleh seorang penonton cilik.

"Itu adalah medali untuk seorang pecundang. Itu adalah kenangan yang bagus baginya," ujarnya saat itu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Man United
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com