Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manchester United "Dijajah" Agen yang Dibenci Alex Ferguson

Kompas.com - 10/07/2017, 19:22 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - "Saya tidak menyukai beberapa agen sepak bola. Mino Raiola, agen Paul Pogba, adalah salah satunya," tulis Sir Alex Ferguson dalam buku berjudul "Leading".

Kalimat tersebut mengacu pengalaman Ferguson ketika berupaya menahan Pogba pada musim panas 2012. Saat itu, kontrak Pogba yang berdurasi tiga tahun segera kedaluwarsa.

Manchester United sebetulnya memiliki opsi penambahan satu tahun. Untuk mengaktifkannya, Ferguson sudah melayangkan undangan kepada Raiola.

"Pertemuan pertama adalah kegagalan. Saya dan Raiola seperti minyak serta air," tulis Ferguson menambahkan.

Pogba akhirnya menerima pinangan Juventus dengan status bebas transfer. Sejak itu, tali silaturahmi antara Manchester United dengan Raiola sempat terputus.

Dari 2012 hingga 2013, ketika Ferguson memutuskan pensiun, tim beralias Setan Merah tidak pernah menjalani negosiasi transfer dengan Raiola.

Baru setelah Ferguson mundur, Raiola kembali merapat ke Old Trafford. Dia memulainya dengan menjajaki transfer Sergio Romero pada 2015. Pemilk nama terakhir bergabung ke Manchester United secara gratis karena ikatan kerja sama dengan Sampdoria habis.

Kepindahan Romero menjadi pintu masuk Raiola ke markas klub. Setahun berselang, dia merampungkan transfer tiga pemain sekaligus, yaitu Zlatan Ibrahimovic (gratis), Henrikh Mkhitaryan, dan Paul Pogba.

Baca juga: Ketika Paul Pogba Dituntut Jadi Pemain "3 In 1"

Manchester United sebenarnya bisa saja menunggu satu tahun untuk mendapatkan Mkhitaryan secara gratis. Sebab, dia telah menolak pembaruan kontrak dari Borussia Dortmund yang bakal kedaluwarsa pada 30 Juni 2018.

Namun, diklaim Hans-Joachim Watzke selaku CEO Dortmund, Raiola bermanuver begitu aktif untuk mengeluarkan kliennya dari Signal Iduna Park.

"Raiola adalah sosok cerdas sekaligus brutal. Ketika duduk bersama untuk kontrak Mkhitaryan, dia sudah mengetahui kemampuan Anda. Sikap dia sungguh tidak pantas," ucap Watzke.

Adapun untuk memulangkan Pogba, Raiola sengaja mengulur negosiasi demi meraup keuntungan finansial lebih besar. Demikian laporan ESPN FC.

Baca juga: Victor Lindelof, Bek Mahal, dan Contoh Gagal

Bahkan, investigasi dalam buku bertajuk "Football Leaks: The Dirty Business of Football" menyebutkan bahwa Raiola mengantongi surplus 41 juta dollar Amerika Serikat (sekitar Rp 549,2 miliar) dari transfer Pogba.

Di luar biaya untuk agen, Manchester United mengucurkan 105 juta euro (sekitar Rp 1,4 triliun) ke rekening Juventus.

Mkhitaryan dan Pogba masih berstatus anggota Old Trafford hingga saat ini. Namun, tidak begitu dengan Ibrahimovic, yang tidak mendapatkan pembaruan kontrak akibat cedera parah.

Kepergian pemain terakhir juga memicu manuver tambahan dari Raiola. Dia menawarkan Lukaku sebagai solusi lini depan ketika melihat Manchester United kesulitan merekrut Alvaro Morata dari Real Madrid.

Baca juga: Rooney, Lukaku, dan 16 "Kemesraan" Man United-Everton

Lagi-lagi, kesepakatan tercapai. Lukaku pun segera berseragam Setan Merah setelah Manchester United dan Everton satu suara untuk angka 75 juta poundsterling (sekitar Rp 1,3 triliun).

Artinya, sejak kepergian Ferguson, Raiola sudah "menjajah" Manchester United dengan lima kliennya. Total 3,3 triliun digelontorkan manajemen untuk Pogba, Mkhitaryan, dan Lukaku.

Ingat, itu belum termasuk komisi buat Raiola. Bisa dibayangkan berapa keuntungan finansial sang agen super.

Jangan lupakan pula, Raiola masih memiliki sejumlah komoditas panas seperti Blaise Matuidi dan Gianluigi Donnarumma untuk kembali menguras kas Setan Merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com