KOMPAS.com - Timnas U-22 Malaysia mengalami permasalahan pelik dalam menuju kualifikasi Piala Asia U-23 2018 pada 19-23 Juli 2017. Permasalahan terbaru adalah hanya dua orang yang mengikuti pemusatan latihan pada Kamis (6/7/2017) sore.
TC timnas U-22 Malaysia selepas tur ke China dan libur lebaran dimulai Rabu (5/7/2017). Pada hari pertama pemusatan latihan pemain yang datang lebih banyak.
Dari 26 nama yang dipanggil pelatih Ong Kim Swee, yang datang ada enam pemain. Namun, hari kedua, tinggal dua pemain yang bertahan dalam pemusatan latihan.
Para pemain yang meninggalkan pelatnas itu diminta kembali ke klubnya; Terengganu FA, Felda United, Selangor FA, dan Kuala Lumpur FA. Empat tim tersebut akan bertanding di Piala Malaysia 2017 akhir pekan ini.
Selain itu, tim-tim itu juga akan kembali melakoni laga Liga Malaysia baik di level Liga Super maupun Liga Premier tengah minggu depan.
Empat dari enam pemain yang meninggalkan pemusatan latihan itu adalah Amierul Hakimi Awang (Terengganu FA), Irfan Zakaria (Kuala Lumpur), Danial Amier Norhisham (Felda United), dan Adam Nor Azlin (Selangor).
Kim Swee mengatakan, dia terpaksa berlaku adil dan rela melepaskan empat pemain tersebut.
”Selepas enam pemain hadir semalam, hari ini beberapa klub meminta agar pemain mereka dipulangkan untuk main di Piala Malaysia dan Liga Malaysia,” kata Kim Swee, Kamis (6/7/2017).
”Jadi, saya benarkan empat pemain ini bersama timnya masing-masing. Mereka akan kembali melaporkan diri selepas pertandingan regular di timnya minggu depan," tuturnya menambahkan.
Baca juga: Thailand dan Malaysia Sudah Kirim Mata-mata untuk Pantau Timnas
Menurut Kim Swee, dua pemain yang masih tetap berada di arena TC timnas U-22 Malaysia adalah Syahmi Safari (Selangor) dan Khairul Anuar Zamri alias Beto (Perak). Tetapi, dua pemain ini juga dalam keadaan cedera.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.