Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madrid Tampil Trengginas pada Babak Kedua, Apa yang Dilakukan Zidane?

Kompas.com - 04/06/2017, 13:30 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

CARDIFF, KOMPAS.com - Real Madrid mengalahkan Juventus 4-1 dalam duel final Liga Champions 2016-2017 di Millennium Stadium, Cardiff, Sabtu (3/6/2017). 

Gol Real Madrid yang dicetak Cristiano Ronaldo (menit ke-20 dan 64'), Casemiro (61'), serta Marco Asensio (90') hanya berbalas satu dari Juventus lewat aksi akrobatik Mario Mandzukic (27').

Meski skor mencolok untuk keunggulan Real Madrid, bukan berarti mereka menang secara mudah. Pasukan Zinedine Zidane dipaksa lebih banyak menerima tekanan pada babak pertama.

Skor 1-1 sebelum jeda. Juventus melakoni start sangat baik dan mencatat delapan tembakan sepanjang babak pertama, sedangkan Madrid hanya lima percobaan.

"Pada akhirnya, kami menang, tetapi Juventus tampil bagus juga. Mereka membuat kami menderita," ucap Zidane memuji penampilan mantan klubnya itu.

Setelah istirahat, Madrid seperti berubah menjadi tim berbeda. Mereka jauh lebih percaya diri mengendalikan permainan dan secara drastis memiliki 13 peluang tambahan!

Los Blancos pun mampu mencetak tiga gol pascajeda hingga menuntaskan laga dengan kemenangan telak.

Baca juga: Senang Madrid Juara Liga Champions, Zidane Merasa seperti Menari

Sebenarnya, apa yang dikatakan Zidane kepada pemainnya di ruang ganti hingga awak El Real bangkit dari tekanan? 

Ronaldo, bintang lapangan, memuji sang pelatih, Zinedine Zidane. Instruksi Zidane pada jeda membuat Real Madrid yang sering tertekan pada babak pertama menjadi mendominasi pada babak kedua.

"Zidane memberi kami instruksi positif pada jeda pertandingan. Dia mengatakan bahwa percaya kepada kami," ucap Ronaldo.

Selain itu, sang pencetak gol terakhir Madrid, Asensio, mengungkapkan arahan Zidane saat di ruang ganti setelah babak pertama usai.

"Kami membicarakan tentang apa yang harus diperbuat untuk meningkatkan kinerja dan tim berhasil melakukannya," kata Asensio kepada Marca.

"Kami menjalani babak kedua dengan hasrat yang besar dan hal itu direfleksikan di lapangan," ucap gelandang serang berumur 21 tahun itu.

Asensio juga mengungkapkan inti kesuksesan El Real menggabungkan trofi Liga Champions dengan gelar La Liga musim ini.

"Kuncinya adalah kebersamaan. Kami bekerja sama dan saling memercayai satu sama lain. Anda tak akan pernah membayangkan tahun seperti ini," ujar pemuda asal Spanyol itu. (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com