Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada yang Kecewa Messi Bebas dari Sanksi FIFA

Kompas.com - 09/05/2017, 17:59 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Sport.es

BARCELONA, KOMPAS.com - Bintang tim nasional Cile, Arturo Vidal, mengaku kecewa dengan keputusan FIFA mencabut hukuman skors dan denda untuk penyerang Argentina, Lionel Messi.

Sebelumnya, Messi dilarang bertanding sebanyak empat laga dan didenda sebesar 10.000 Swiss franc (sekitar Rp 130 juta) karena dianggap melecehkan wasit saat melawan Cile pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018, 24 Maret 2017.

Baca juga: Impian Jokowi di Sepak Bola yang Tercoreng Kekerasan

Messi kemudian telah menjalani hukuman tersebut saat Argentina takluk dari Bolivia dengan skor 0-2 pada laga Kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan, 29 Maret 2017.

Namun, Messi dipastikan tidak perlu melanjutkan hukumannya karena FIFA menerima banding dari Federasi Sepak Bola Argentina (AFA).

"Bukti yang ada tidak cukup untuk memberikan hukuman," bunyi pernyataan FIFA.

Baca juga: Prediksi Liga Champions: Juventus Vs Monaco, Pembuktian Kans 98 Persen

Keputusan FIFA ini direspons negatif oleh Vidal. Pemain Bayern Muenchen tersebut berharap FIFA bisa menegakkan aturan tanpa pandang bulu.

"Itu (bebasnya Messi) menjadi topik yang rumit. Keputusan tersebut baik bagi Argentina, Messi, dan sepak bola," kata Vidal.

Baca juga: Inspirasi Ayah dan Messi, Anak Medan Ini Ingin Bela Barcelona

"Selalu menyenangkan bisa menyaksikan Messi bermain untuk tim nasionalnya karena dia selalu memberikan segalanya. Namun, saya berharap peraturan berlaku sama untuk semua orang," tutur Vidal menambahkan.

Dengan keputusan FIFA ini, Messi bisa kembali bermain saat Argentina bertamu ke kandang Uruguay, 31 Agustus 2017.

Laga itu berarti penting untuk Argentina. Mereka wajib menang demi lolos secara otomatis ke putaran final turnamen.

Kini, tim yang belum menunjuk pelatih pasca-pemecatan Edgardo Bauza itu, masih tertahan di posisi kelima dengan 22 poin. Mereka terancam masuk jalur play-off apabila posisi di klasemen bertahan hingga akhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sport.es


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com