Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Lebih Pede Tantang Persela

Kompas.com - 21/04/2017, 08:08 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Sukses membekap Bali United dalam laga perdana Liga 1 membuat Madura United percaya diri saat melawat ke markas Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (21/4/2017) malam.

Pelatih kepala Madura United Gomes de Oliviera berharap hasil positif bisa diteruskan oleh skuad asuhannya saat menghadapi Persela. Apalagi Madura United datang ke Lamongan dengan skuad terbaiknya.

"Kami berhasil pada pertandingan pertama. Jadi kami confidence menghadapi Persela yang akan main di kandangnya sendiri. Semua pemain sudah siap untuk dimainkan, sebab kami harus mendapatkan poin di manapun kami bermain,” kata Gomes dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan, Kamis (20/4/2017).

Dalam lawatannya ke Lamongan, rombongan Madura United bermaterikan Angga Saputra, Reza Pratama, Ramandika, Rendy Siregar, Fachrudin, Munhar, Fabiano Beltrame, Rifad Marasabessy, Asep Berlian, Ridwan Zerzouri, Dane Milovanovic, Rizky Dwi, Slamet Nur Cahyo, Fandi Eko Utomo, Engelberd Sani, Greg Nwokolo, Bayu Gatra, Elthon Maran, Saldy, dan juga sang marquee player Peter Odemwingie.

Full team. Siapapun yang main, Madura United tidak ada beda. Kami tidak punya pemain kelas dua, semua pemain yang dimainkan harus menjawab dengan baik pada saat bertanding. Ada perubahan sedikit dari pertandingan sebelumnya, kita lihat saja nanti,” tutur dia.

Hanya saja, Gomes tetap mewanti-wanti kepada anak didiknya untuk menyiapkan mental berlipat dalam laga nanti. Sebab, dukungan suporter akan mampu melipatgandakan motivasi bertanding para pemain tim Laskar Joko Tingkir.

“Persela punya semangat tinggi, permainan juga sudah cukup baik. Saya tahu Persela semangat saat main di kandang, jadi harus diantisipasi,” ucap Gomes.

Fandi Eko Utomo menambahkan, dirinya sudah siap menghadapi mantan tim yang pernah dibelanya dan berjanji akan tampil profesional. Begitu juga dengan beberapa pemain lain di Madura United yang pernah memperkuat Persela, seperti Munhar dan juga Fabiano Beltrame.

“Saya siap bermain maksimal. Meskipun saya tidak mencetak gol, yang penting tim ini bisa menang. Semua demi Madura United,” ujar Fandi.

Madura United juga mengusung misi balas dendam karena mereka sempat dikalahkan oleh Persela di tempat yang sama, saat keduanya sama-sama mengikuti TSC 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com