KOMPAS.com - Real Madrid patut mewaspadai striker Bayern Muenchen, Robert Lewandowski, menjelang partai kedua perempat final Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Selasa (18/4/2017).
Sebab, gol Lewandowski berarti petaka untuk tim berjulukan Los Blancos tersebut. Hal itu terjadi sebanyak dua kali dalam karier sang pemain, semuanya ketika masih berseragam Borussia Dortmund.
Contoh pertama ialah ketika Dortmund menang 2-1 atas Real Madrid pada partai fase grup Liga Champions di Signal Iduna Park, 24 Oktober 2012.
Laga tersebut merupakan pengalaman perdana Lewandowski bersua dengan Los Blancos, julukan lawan. Dia langsung memberikan dampak berupa gol dari tembakan kaki kanan pada menit ke-36.
Baca: Ada "Jose Mourinho" bersama Luis Milla
.@lewy_official & Co. have arrived at the hotel. Time to eat lunch, rest up and then get ready for training this evening. #RMAFCB pic.twitter.com/sAWWD7HMET
— FC Bayern English (@FCBayernEN) April 17, 2017
Kedua tim kembali bersua pada babak semifinal Liga Champions edisi yang sama, 24 April 2013. Lagi-lagi di Signal Iduna Park, Real Madrid takluk, kali ini dengan skor 1-4.
Empat gol dicetak Lewandowski dengan tembakan kaki kanan, satu di antaranya melalui penalti.
Beda hal dalam tiga partai lain ketika Lewandowski gagal mencetak gol ke gawang Real Madrid. Rinciannya, Dortmund meraih masing-masing satu kemenangan, imbang, dan kekalahan.
Berangkat dari serangkaian catatan tersebut, pelatih Zinedine Zidane sudah sepantasnya mewaspadai petaka serupa dari gol Lewandowski.
"Lewandowski adalah nomor sembilan sejati. Dia menjadi bonus untuk Bayern," tutur Zidane.
Lihat juga: Galeri Foto "Mourinho"-nya Indonesia
Judgement Day has arrived. #packmas #RMAFCB pic.twitter.com/temTbeRDFB
— FC Bayern English (@FCBayernEN) April 18, 2017
Sebaliknya, Bayern tentu mengharapkan hoki serupa apabila Lewandowski mencetak gol ke gawang Real Madrid. Inilah kali pertama sang pemain melawan Los Blancos dengan Die Roten, julukan Bayern.
Gol Lewandowski terasa lebih urgen karena Bayern harus memutar ketinggalan agregat satu gol. Mereka takluk 1-2 saat Lewandowski absen pada partai pertama di Allianz Arena.
Hanya, tidak ada jaminan Lewandowski bisa mengulangi cerita manisnya melawan Real Madrid. Perlu diingat, semua golnya terjadi di Signal Iduna Park, bukan Bernabeu.
Tabu lainnya, Lewandowski belum pernah mencetak gol dalam empat partai Liga Champions secara beruntun. Sejauh ini, dia sudah membukukan catatan gol pada tiga partai terakhirnya di kompetisi kasta teratas Eropa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.