Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Kunci soal Calon "Marquee Player" Bhayangkara FC

Kompas.com - 17/04/2017, 18:11 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Sekretaris Bhayangkara FC, Rahmad Sumanjaya, memberikan sejumlah kata kunci terkait calon marquee player timnya untuk kompetisi Liga 1 musim 2017.

"Dia berasal dari Brasil dan pernah bermain di Eropa. Posisinya bisa gelandang serang atau bertahan," tutur Rahmad.

Tidak mudah mengidentifikasi pemain yang dimaksud hanya berdasarkan posisi dan negara asal. Sebab, menurut situs Transfermarkt, ada 250 gelandang asal Brasil dengan status bebas transfer saat ini.

Dari 250 nama tersebut, turut terselip nama Julio Baptista yang pernah berseragam Real Madrid, Arsenal, dan AS Roma. Rekam jejak dia cukup mentereng dengan mengarungi enam edisi Liga Champions dan pernah membela tim nasional Brasil pada Piala Dunia 2010.

Baca: Empat Pemain Gratisan yang Bisa Jadi "Marquee Player" di Indonesia

Transfermarkt Daftar 15 gelandang Brasil paling top dengan status bebas transfer.

Bukan tanpa sebab manajemen klub enggan membeberkan identitas lengkap sang pemain. Kedua belah pihak baru sekadar berkomunikasi, belum mencapai kesepakatan.

Terakhir, Bhayangkara sudah mengirimkan memorandum of understanding (MoU) untuk pemain bersangkutan. Tim milik Polri itu tinggal menunggu apakah sang pemain setuju dengan kontrak yang ditawarkan atau tidak.

Lantas, berapa uang yang digelontorkan Bhayangkara untuk merekrut marquee player?

“Kami tidak bisa bicara mengenai nilai kontrak. Tidak etis. Namun, semua mengetahui berapa kisaran pemain marquee player,” ujar dia.

Baca: Nilai Kontrak Essien Bisa 3 Kali Lipat Pemain Termahal di Indonesia

Dukungan

Rencana klub mendatangkan marquee player turut didukung oleh sejumlah pemain, salah satunya Evan Dimas.

Gelandang tim nasional Indonesia U-22 itu sekaligus mengklarifikasi komentarnya di sejumlah media. Evan sempat diwartakan menyatakan, marquee player tidak penting untuk Bhayangkara.

Baca: Ada "Jose Mourinho" bersama Luis Milla

"Kalau ada marquee player, saya mengucapkan Alhamdulillah. Namun, jika tidak ada juga tidak masalah. Sebab, teman-teman dalam tim juga sudah kompak," tutur Evan.

"Tidak benar saya mengatakan bahwa kehadiran marquee player tidak penting dan tidak menjamin klub menjadi juara," ucap dia.

Pendapat serupa dilontarkan Wahyu Subo Seto. Subo, sapaan akrabnya, mengaku antusias menyambut kedatangan pemain bintang di timnya, asalkan tidak mengganggu kesatuan tim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com