Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Chelsea Tak Pedulikan Selisih Poin dengan Tottenham

Kompas.com - 17/04/2017, 08:58 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Kiper Chelsea, Asmir Begovic, mengaku tak ambil pusing dengan selisih empat poin antara timnya dan Tottenham Hotspur. Dia menilai peluang juara Chelsea amat bergantung pada usaha tim, bukan klub lain. 

Selisih antara Chelsea dan Tottenham terpangkas menjadi hanya empat angka. Hal itu tak lepas dari kekalahan 0-2 The Blues - julukan Chelsea - dari Manchester United lantaran gol Marcus Rashford dan Ander Herrera, Minggu (16/4/2017). 

Chelsea yang sempat unggul sembilan angka kini masih memimpin dengan koleksi 75 poin dari 32 laga. Tottenham menempel di posisi kedua dengan 71 poin. 

“Kami pun sebenarnya tak memiliki keunggulan empat poin ketika liga dimulai,” kata Begovic yang tampil menggantikan Thibaut Courtois, kepada BBC seusai laga. 

Baca juga: Conte: Chelsea Pantas Kalah 

“Saya yakin kami bisa bangkit. Jika bisa terus memenangi pertandingan, kami tak perlu pusing dengan hasil yang diraih Spurs,” tuturnya menambahkan. 

Soal pertandingan, Begovic memuji permainan agresif Manchester United sehingga timnya kalah. Namun, dia menolak pendapat bahwa kekalahan itu akibat Eden Hazard gagal mengembangkan permainan terbaiknya. 

“Lawan mengawali start dengan luar biasa lalu bisa menjaga performanya,” ucap Begovic.  

“Di tim ini ada banyak penentu laga, bukannya hanya Hazard. Kami hanya tampil buruk pada saat ini, tetapi kami akan tampil lebih baik dan bisa bangkit,” tutur pemain berusia 29 tahun itu. 

Baca juga: Ada Sentuhan Tangan Sebelum Gol Pertama Manchester United…

Hazard memang gagal menampilkan performa terbaiknya pada laga melawan Manchester United. Dia dikawal ketat oleh Ander Herrera sehingga tak bisa sekali pun melepas tembakan tepat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com