Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barthez: Lloris Layak Bergabung dengan Klub Top Eropa

Kompas.com - 30/03/2017, 15:21 WIB

KOMPAS.com - Legenda Perancis, Fabien Barthez, yakin Hugo Lloris (30) mempunyai bakat dan kemampuan untuk bisa bermain di salah satu dari lima klub terbaik Eropa.

Saat ini, Lloris merupakan kapten Tottenham Hotspur. Dia didatangkan ke White Hart Lane pada 2012 ketika era pelatih Andre Villas-Boaz.

Konsistensi performa impresifnya membuat Lloris selalu menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Tottenham dan tim nasional Perancis.

Sebagai senior, Barthez, yang saat bermain pun menempati posisi kiper, berharap Lloris mendapatkan kesempatan untuk pindah ke klub top Eropa sekelas Barcelona, Real Madrid, atau Bayern Muenchen.

Dengan demikian, Lloris bisa menobatkan dirinya sebagai satu dari lima kiper terbaik Eropa.

Barthez pun mengindikasikan dukungannya agar Lloris meninggalkan Spurs, julukan Tottenham, saat datang tawaran dari salah satu klub elite di Eropa.

"Lloris bisa bermain di salah satu dari lima klub top Eropa. Dia menjadi pemain yang lebih baik di Inggris," ujar Barthez seperti dilansir L'Equipe.

"Dia bagus dan tidak ada klub yang menawarnya. Hugo sudah 30 tahun dan dia tengah berada di puncak perjalanan karier. Semoga dia bertahan selama enam tahun ke depan," kata dia.

Kontrak Lloris di Tottenham berlaku hingga Juni 2022. Sebelumnya, dia sempat menyatakan menggantungkan masa depan di tangan sang pelatih, Mauricio Pochettino.

"Masa depan saya tergantung kepada Pochettino. Itu sudah pasti. Saya merasa senang di Spurs, tetapi pesepak bola adalah makhluk yang ringkih. Hal-hal bisa berubah dalam sekejap. Sulit untuk diprediksi," kata Lloris dalam wawancara dengan koran Perancis, Le Figaro.

Kendati demikian, Lloris tidak menutup mata terhadap kemungkinan adanya tawaran dari klub lain kepada dirinya. 

Meski belum ada tawaran nyata, Lloris dihubung-hubungkan untuk meninggalkan klub London itu. Real Madrid dan Manchester United tertarik merekrutnya. Paris Saint-Germain juga diketahui meminati mantan kiper Olympique Lyon itu.

"Ada beberapa hal dalam hidup yang tidak bisa ditolak. Terlepas dari itu, saya tidak akan mengatakan diri saya tidak berambisi. Mereka klub-klub besar, yang dalam 10-15 tahun, masih akan memenangi beberapa trofi," kata Lloris.

Sejauh musim ini, Lloris merupakan kiper dengan catatan kebobolan paling sedikit di Premier League.

Dia hanya 20 kali kebobolan dan mengoleksi 10 clean sheet dari 25 laga di Liga Inggris. Catatan kebobolannya mengungguli kiper Chelsea, Thibaut Courtois, dengan 21 kali kemasukan dari 28 pertandingan.

Kekalahan 0-2 Perancis melawan Spanyol dalam laga uji coba, Rabu (29/3/2017), di Stade de France membuat Lloris menyamai perolehan Fabien Barthez sebagai kiper dengan caps terbanyak di timnas.

Saat ini, keduanya sama-sama sudah mencatatkan 87 caps bersama Les Blues, julukan Perancis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com