Komentar Daley Blind Terkait Ayahnya yang Dipecat Belanda

KOMPAS.com - Bek Belanda dan Manchester United, Daley Blind, memberi tanggapan terkait pemecatan yang dialami oleh sang ayah, Danny Blind.

Daley mengatakan, bisa bermain di bawah komando sang ayah adalah "mimpi yang menjadi kenyataan".

Dia menyatakan tetap bangga kepada sang ayah dan menyebut bahwa Danny adalah sosok yang bertanggung jawab serta tak mudah menyerah.

"Bekerja sama sebagai ayah dan anak di level atas adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan," tulis Daley dalam akun Instagram-nya.

"Anda tidak pernah lari dari tanggung jawab dan Anda tidak pernah menyerah. Saya bangga kepadamu, ayah," lanjutnya.

 

Samen gewerkt op het allerhoogste niveau, een droom voor ons beide als vader en zoon. Het was niet makkelijk en het heeft niet altijd mee gezeten maar ik ben trots op hoe je je altijd verantwoordelijk heb gehouden en nooit heb opgegeven! - Working together as father and son at top level was a dream that came true. You never walked away from your responsibilities and you never gave up. I'm proud of you.

A post shared by Daley Blind (@blinddaley) on Mar 26, 2017 at 2:09pm PDT

Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) memecat pelatih Danny Blind dari kursi pelatih tim nasional Belanda, Minggu (26/3/2017).

Blind merupakan suksesor Guus Hiddink sejak Juli 2015. Namun, dia gagal membawa tim Oranye, julukan Belanda, tampil pada Piala Eropa 2016.

Pada babak Kualifikasi Piala Dunia 2018, Blind juga tak mampu meningkatkan penampilan tim. Belanda baru saja kalah 0-2 dari Bulgaria pada kualifikasi Piala Dunia 2018.

KNVB en Blind uit elkaar: https://t.co/O68GUoabpE.

— KNVB (@KNVB) 26 Maret 2017

Kekalahan ini membuat kans Belanda lolos ke Piala Dunia kian berat.

Saat ini, mereka berada di peringkat keempat dengan mengantongi tujuh poin.

Arjen Robben dan kawan-kawan tertinggal enam poin dari Perancis di peringkat pertama dan tiga angka dari Swedia di peringkat kedua.

Sebagai pengganti Blind, KNVB menunjuk Fred Grim yang sebelumnya membesut timnas Belanda U-21.