Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Schweinsteiger Berpeluang Ikut Jejak 4 Pendahulu yang Sukses di MLS

Kompas.com - 22/03/2017, 16:33 WIB

KOMPAS.com - Eks pemain Manchester United, Bastian Schweinsteiger, menambah panjang daftar eks pemain Premier League yang merambah ke Major League Soccer (MLS) alias kompetisi sepak bola Amerika Serikat. Bergabung dengan Chicago Fire, dia punya kans mengikuti jejak empat pemain di bawah ini yang sukses di MLS.

1. David Beckham (Los Angeles Galaxy)


[caption]David Beckham semasa masih berstatus pemain Los Angeles Galaxy. [/caption][img-source]FREDERIC J. BROWN/AFP[/img-source]

Beckham pindah ke Los Angeles Galaxy pada 2007 dari Real Madrid. Namun, dia sudah lebih dulu dikenal sebagai salah satu ikon raksasa Premier League, Manchester United.

Status Beckham sebagai salah satu pesepak bola terpopuler membantu LA Galaxy mencapai kesepakatan dengan stasiun televisi agar pertandingan mereka disiarkan dan menjadi lebih dikenal di luar Amerika Serikat.

Kontribusi Beckham tidak terbatas hanya di luar lapangan. Selama lima tahun di klub tersebut, Beckham tampil 124 kali dan mencetak gol.

Dia juga turut membawa LA Galaxy menjuarai MLS Cup tiga musim berturut-turut, yaitu pada 2010-2011, 2011-2012, dan 2012-2013.

Beckham lalu hengkang pada pertengahan musim 2012-2013 ke Paris Saint-Germain sebelum resmi gantung sepatu pada Mei 2013.

2. Robbie Keane


[caption]Penyerang asal Irlandia, Robbie Keane, saat memamerkan seragam Los Angeles Galaxy miliknya. [/caption][img-source]Dok. LA Galaxy[/img-source]

Penyerang asal Irlandia ini termasuk kenyang pengalaman di Premier League. Dia pernah bermain untuk Leeds United, Liverpool, West Ham United, dan Tottenham Hotspur.

Puas di Premier League, Keane lalu melintasi Samudera Atlantik dan bermain di Los Angeles Galaxy. Selama kurang lebih lima musim di LA Galaxy, Keane tampil 165 kali dan mencetak 104 gol. Sumbangan gol Keane pun tidak sia-sia.

Dia mengecap tiga kali juara MLS Cup, yaitu musim 2010-2011, 2011-2012, dan 2013-2014.  Selain itu, La Galaxy juga memenangi trofi Supporters Shield pada musim 2010-2011.

Keane bermain sampai kontraknya selesai pada November 2016.

 

3. Clint Dempsey


[caption]Clint Dempsey selebrasi usai mencetak gol untuk Amerika Serikat ke gawang Ekuador pada perempat final Copa America 2016, Jumat (17/6/2016) pagi WIB.[/caption][img-source]Otto Greule Jr/Getty Images[/img-source]

Dempsey memang pemain asli Amerika Serikat dan mengawali kariernya di New England Revolutions.

Namun, dia pernah merasakan bermain di Premier League, tepatnya untuk Fulham FC dan Tottenham Hotspur dari 2007 sampai 2014. Dempsey mencatat total 275 penampilan dan mencetak 72 gol di dua klub tersebut.

Setelah tujuh tahun di Inggris, Dempsey kembali ke negara asalnya dan memperkuat Seattle Sounders FC. Di klub ini Dempsey menangguk sejumlah trofi penting.

Dia mengantar Seattle Sounders meraih juara US Open Cup dan Supporters Shield Cup (2013-2014), serta juara MSL Cup (2015-2016). Dempsey masih bermain di klub tersebut dan membukukan 89 penampilan serta mencetak 42 gol.

4. Thierry Henry


[caption]Penyerang New York Red Bulls, Thierry Henry. [/caption][img-source]JIM ROGASH/GETTY IMAGES NORTH AMERICA / AFP[/img-source]

Nama Thierry Henry identik dengan Arsenal karena dia bermain untuk klub tersebut selama delapan musim dari 1999 hingga 2007. Pada 2010, pemain asal Prancis tersebut berlabuh ke New York Red Bulls.

Henry tampil sebanyak 135 kali dan mencetak 42 gol untuk klub asal kota Big Apple tersebut.

Pada 2012, Henry mencetak hat-trick perdananya untuk New York Red Bulls dan membawa klub tersebut menang 5-2 atas Montreal Impact.

New York Red Bulls lalu meraih Supporters Shield Cup musim 2012-2013. Trofi tersebut merupakan yang pertama sepanjang sejarah New York Red Bulls.

Henry pensiun di klub tersebut sebelum menjadi asisten pelatih tim nasional Belgia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com