KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) melarang tim nasional (timnas) negaranya melawat ke Pyongyang, Korea Utara, atas alasan keamanan.
Malaysia dan Korea Utara dijadwalkan menjalani partai Kualifikasi Piala Asia 2019 di Stadion Kim Il Sung, Pyongyang, Selasa (28/3/2017).
Ada kekhawatiran dari hubungan panas kedua negara menjelang pertandingan tersebut. Terakhir, Pemerintah Malaysia berniat mengusir Duta Besar Korea Utara untuk Malaysia, Kang Chol.
Pengusiran itu diberikan setelah Kang Chol menyebut proses penyidikan kasus pembunuhan kakak Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Jong Nam, berlangsung bias.
"Keputusan pemerintah mengusir Kang Chol pada Sabtu (4/3/2017), telah menciptakan situasi tidak aman untuk warga Malaysia bepergian ke Korea Utara," bunyi pernyataan Sekretaris Jenderal FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, seperti dilansir The Star.
SIARAN MEDIA: Kerajaan Malaysia tidak membenarkan skuad Harimau Malaysia terbang ke Pyongyang, Korea Utara https://t.co/h3ioe0tmX0 pic.twitter.com/sGh25AjT5t
— FA Malaysia (@FAM_Malaysia) March 6, 2017
Kesimpulan tidak aman merupakan hasil percakapan antara Datuk Hamidin Mohd Amin dengan Menteri Olahraga Khairy Jamaluddin.
Hanya, FAM tidak bermaksud memboikot pertandingan tersebut. Mereka meminta Konfederasi Sepak Bola Asia untuk memindahkan pertandingan ke tempat netral.
"Saya sudah menghubungi Sekretaris Jenderal AFC, Datuk Windsor Paul yang berada di Kamboja guna menemukan solusi tempat sehingga pertandingan bisa berlangsung," kata Hamidin.
Untuk menyiapkan diri, para pemain tim nasional Malaysia tetap menjalani pemusatan latihan pada Senin (13/3/2017).
Tim asuhan Ong Kim Swee juga akan melakoni partai uji coba melawan Filipina atau klub China di kandang lawan, Rabu (22/3/2017).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.