TURIN, KOMPAS.com — Kiper Napoli, Pepe Reina, menuding wasit Paolo Valeri sebagai biang kekalahan timnya dari Juventus dengan skor 1-3 pada pertandingan semifinal pertama Coppa Italia di Stadion Juventus, Selasa (28/2/2017) atau Rabu dini hari WIB.
"Kami tampil baik pada babak pertama. Kami membuat Juve kesulitan dan kami menerapkan gaya permainan kami," kata Reina.
"Dengan insiden yang terjadi pada babak kedua, semuanya berubah. Hasilnya berubah karena keputusan wasit," tuturnya menambahkan.
Napoli sempat unggul terlebih dulu berkat gol Jose Maria Callejon pada menit ke-36.
Namun, Juve bangkit pada babak kedua setelah mencetak tiga gol. Dua gol di antaranya diciptakan Paulo Dyabala dari titik penalti (menit ke-47, 69').
Penalti kedua Juventus terjadi lantaran Reina dianggap melanggar Juan Cuadrado saat berusaha melewati kiper asal Spanyol tersebut.
La tocca col gomito... Non è parata... Intervento falloso quello di @PReina25 che travolge Cuadrado. Rigore ineccepibile. Giusto il giallo pic.twitter.com/o2Dw2VdEl5
— Maurizio Romeo (@Mau_Romeo) February 28, 2017
"Dalam pandangan saya, saya berhasil menghalau bola sehingga dia juga harus melompat atau menghindar. Saya benar-benar marah. Ini tidak adil. Hasil akhir diubah oleh keputusan wasit," tuturnya.
Napoli dituntut harus segera melupakan hasil ini. Marek Hamsik dan kawan-kawan harus kembali fokus untuk menghadapi laga besar Serie A melawan AS Roma pada Sabtu (4/3/2017).
"Kami akan berusaha melakukan yang terbaik. Kami melawan tim yang dalam kondisi bagus sehingga kami harus menampilkan permainan luar biasa," ujar kiper asal Spanyol tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.