Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buah Simalakama Mesut Oezil

Kompas.com - 15/02/2017, 09:24 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Jangan heran apabila Arsene Wenger mencadangkan Mesut Oezil saat Arsenal melawan Bayern Muenchen pada partai pertama babak 16 besar Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (15/2/2017).

Cikal bakal keputusan mengejutkan itu sudah tercium setelah pasukan Wenger menang 2-0 atas Hull City di Stadion Emirates, Sabtu (11/2/2017). Oezil dicap tampil buruk dalam partai lanjutan Premier League itu.

Hanya satu peluang didapatkan Oezil. Pada menit ke-25, dia menyambut umpan silang dari sisi kiri dengan tembakan voli. Bola melambung di atas mistar.

Kegagalan tersebut menuai kritik dari Wenger. Di mata sang manajer, Oezil mengalami problem kepercayaan diri sehingga menghamburkan banyak peluang, termasuk saat melawan Hull.

"Saya menilai, Oezil tidak memiliki keyakinan secara teknik. Padahal, Anda pasti mengira bahwa dia akan menunjukkan sesuatu yang spesial," tutur Wenger.

Diakui pula oleh juru taktik asal Perancis itu, krisis kepercayaan diri Oezil turut dipicu oleh periode paceklik. Sudah sejak 10 Desember 2016, sang pemain tidak pernah menciptakan gol

Berbanding lurus pula dengan rapor assist yang dalam kondisi normal, menjadi keunggulan Oezil. Pada 2017, hanya satu servis dia dikonversi menjadi gol oleh rekan setimnya.

Apabila dirangkum lagi, sumbangsih gol dan assist gelandang berusia 28 tahun itu cuma 0,21 per 90 menit sejak tahun baru.

Angka tersebut menunjukkan penurunan drastis dibandingkan rapor Oezil dalam kurun Agustus hingga Desember 2016. 

 

Highcharts.com Rapor gol dan assist Mesut Oezil per 90 menit pada 2017

Berbekal catatan itu, Oezil pun terlihat "kerdil" dibandingkan para pemain lain di lini serang. Ada Oxlade Chamberlain, Theo Walcott, dan Alex Iwobi dengan rapor lebih baik.

Oleh karenanya, tidak kecil kemungkinan Oezil bakal digusur oleh nama-nama tersebut pada partai kontra Bayern.

Highcharts.com Rapor gol dan assist para pemain lini serang Arsenal per 90 menit pada 2017

Hanya, pencadangan Oezil bisa juga menjadi mudarat. Ketidakhadiran pemain bernomor 11 itu berarti mengebiri kuantitas peluang Arsenal.

Sebab, memasuki 2017, statistik umpan kunci dari Oezil justru meningkat.

Highcharts.com Rapor penciptaan peluang Oezil per 90 menit

Belum lagi rekaman historis yang menunjukkan, Oezil pernah mencetak empat gol plus tiga assist ke gawang Die Roten, julukan Bayern.

"Sebuah kejutan ketika saya mendengar bahwa Oezil diragukan bermain. Setiap pemain ofensif memang memiliki momen baik atau buruk. Namun, dia tetaplah pemain kelas dunia," ucap pemain belakang Bayern, Mats Hummels.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com