Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Apa dengan Diego Costa?

Kompas.com - 13/02/2017, 16:22 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Duel antara Chelsea dan Hull City pada partai lanjutan Premier League di Stadion Stamford Bridge, 21 Januari 2017, menandai kembalinya Diego Costa setelah sempat dibekukan oleh Manajer Antonio Conte.

Pada masa injury time babak pertama, bola tembakan kaki kanan Costa berakhir di pojok kanan bawah gawang Eldin Jakupovic. Striker asal Spanyol itu berlari ke sudut lapangan untuk perayaan bersama rekan-rekannya.

Dia melakukan gerakan tangan menyerupai mulut berbicara, seolah ingin membungkam pemberitaan tentang rencana kepindahannya ke China.

Itulah gol terakhir Costa bersama tim berjulukan The Blues. Setelah partai kontra Hull, pemain berusia 28 tahun itu tampil tumpul.

Pada laga berikutnya melawan Liverpool di Stadion Anfield, 31 Januari 2017, Costa sempat mengalami kegagalan penalti. Bola sepakannya diamankan oleh penjaga gawang Simon Mignolet pada menit ke-76.

Penalti itu menjadi satu-satunya tembakan tepat sasaran dari Costa.

Tren minor Costa berlanjut saat melawan Arsenal, 4 Februari 2017, dan Burnley, 12 Februari 2017. Dalam dua laga itu, dia melepaskan lima tembakan, empat di antaranya melenceng dan sisanya membentur tiang.

Dengan kata lain, Costa tidak mampu melepaskan tendangan ke arah gawang melalui skenario open play dalam tiga partai terakhir Premier League.

Tidak cuma itu, penurunan juga terlihat dari akurasi operan. Dalam tiga pertandingan terakhir, rata-rata operan sukses dari Costa cuma 50 persen. Bandingkan dengan duel melawan Hull yang diwarnai 79 persen operan sukses dari pemilik nomor 19 itu.

Apa yang salah? Apakah Costa belum bisa fokus untuk Chelsea setelah menerima iming-iming gaji 400.000 poundsterling (sekitar Rp 6,6 miliar) per pekan dari Tianjin Quanjian?

Sebelum pertandingan kontra Burnley, Conte sempat menjawab, "Menurut saya dia akan bertahan. Saya senang dengan penampilan dia, komitmen, dan sikap dia. Dia mencintai klub ini."

Itu kata Conte. Namun, kalau performa minor berlanjut hingga akhir musim, Costa seolah memberikan pesan bahwa cintanya bukan lagi untuk Chelsea.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Dortmund Vs Atletico, Die Borussen Melaju ke Semifinal

Hasil Dortmund Vs Atletico, Die Borussen Melaju ke Semifinal

Liga Champions
Hasil Barcelona Vs PSG: Dua Gol Mbappe Bawa PSG ke Semifinal!

Hasil Barcelona Vs PSG: Dua Gol Mbappe Bawa PSG ke Semifinal!

Liga Champions
Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Internasional
Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Timnas Indonesia
Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com