Gabriel Jesus Pilih Man City karena Ditelepon Guardiola

MANCHESTER, KOMPAS.com - Penyerang Gabriel Jesus mengungkapkan sebuah cerita mengenai proses dirinya bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer Januari 2017.

Dia menceritakan sebuah telepon dari manajer Josep Guardiola membuat dirinya semakin bulat menerima pinangan City.

Pada 3 Agustus 2016, City mengumumkan keberhasilan mereka merekrut Gabriel Jesus dari Palmeiras. Hanya, penyerang muda berusia 19 tahun tersebut baru bergabung dengan City pada Januari 2017.

"Telepon dari Guardiola sangat penting saat saya membuat keputusan bergabung dengan City. Dia menelepon saya soal proyek dan menjelaskan betapa pentingnya saya dalam proyek tersebut," kata Gabriel Jesus.

"Dia menunjukkan keinginannya untuk memiliki saya di  tim  ini. Hal itu yang membuat saya datang ke sini. Saya sangat bahagia," tutur pemain asal Brasil itu menambahkan.

Jesus menandai penampilan perdananya di Premier League saat tampil melawan Tottenham Hotpur pada 21 Januari. Dalam pertandingan tersebut, Jesus dimainkan sejak menit ke-82, untuk menggantikan Raheem Sterling.

Sepekan kemudian, Jesus tampil sebagai starter saat City menang 3-0 atas Crystal Palace di Piala FA. Dia sukses membidani gol Sterling.

1 - Gabriel Jesus is the first player to both score and assist in his first @PremierLeague start for Man City. Intervention.

— OptaJoe (@OptaJoe) February 1, 2017

Jesus kembali melanjukan penampilan impresifnya saat dipercaya menjadi starter saat melawan West Ham United pada 2 Februari. Pemain asal Sao Paulo tersebut sukses mencatat satu assist dan satu gol saat timnya menang 4-0.

Sejauh ini, Jesus mampu melunasi kepercayaan Guardiola. City pun layak bersyukur karena Jesus menerima pinangan The Citizens, meskipun ada sejumlah klub besar juga tertarik merekrutnya.

Your matchday media round-up! ???????????? #mcfc #cityvswanshttps://t.co/TgwfFchMXq

— Manchester City (@ManCity) February 5, 2017

Jesus juga mengaku semakin nyaman karena dia memiliki kesamaan dengan Guardiola. Salah satu kesamaan antara Jesus dan Guardiola adalah bermain sepak bola di video game.

"Dia gila sepak bola, sama seperti saya, 24 jam sehari!" tuturnya. 

"Saat tidak berlatih atau bermain, saya menyaksikan sepak bola atau menonton sesuatu soal sepak bola dari telepon genggam atau soal lawan kami selanjutnya," jelas Jesus.

Jesus kemungkinan besar kembali diturunkan saat City menjamu Swansea City pada Minggu (5/2/2017) waktu setempat.

What's the secret of your success, @gabrieljesus33?

MORE ?? https://t.co/ikOwIj0evZ #mcfc pic.twitter.com/XIXQaV6uxB

— Manchester City (@ManCity) February 3, 2017