KOMPAS.com - Eks pemain Arsenal, Robert Pires, meyakini perburuan gelar Premier League akan berakhir jika mantan klubnya itu kalah dari pemimpin klasemen, Chelsea, pada Sabtu (4/2/2017).
Tim asuhan Arsene Wenger itu baru saja mengalami kekalahan mengejutkan, yakni tumbang 1-2 kandang Watford, pada laga tengah pekan, Selasa (31/1/2017).
Hasil itu membuat The Gunners, julukan Arsenal, gagal mendekati Chelsea di puncak klasemen. Perbedaan poin antara keduanya kini menjadi sembilan angka, yakni Arsenal (posisi ketiga) mengumpulkan 47 poin, sedangkan Chelsea (1) meraih 56 poin.
Pada akhir pekan ini, kedua tim itu akan saling bentrok di Stamford Bridge, kandang Chelsea. Saat pertemuan pertama laga Premier League, Arsenal berhasil mengalahkan The Blues dengan skor telak 3-0 pada September 2016.
Namun, kini Antonio Conte, Manajer Chelsea, sukses beralih ke sistem 3-4-2-1 dan membawa klubnya itu memuncaki klasemen.
Terkait laga keduanya, Pires, legenda Arsenal, mengakui peluang juara The Gunners akan tertutup jika Arsenal kalah dari Chelsea.
???????????? Always a pleasure to train with an @Arsenal legend ????????? @piresrobert7 #sm20 #COYG pic.twitter.com/RlUqIYANXj
— Shkodran Mustafi (@MustafiOfficial) 6 Januari 2017
"Ini akan sangat sulit setelah pada pertandingan terakhir kami kalah dari Watford. Itu mengerikan," kata mantan pemain asal Perancis ini, seperti dikutip dari FourFourTwo.com, Kamis (2/2/2017).
"Kami memiliki kesempatan lain pada Sabtu ini. Bagi saya, ini adalah final besar Premier League. Jika Chelsea menang, saya pikir peluang juara Premier League bagi Arsenal akan berakhir.
Selain memberi penilaian, Pires pun tetap menyemangati pasukan Wenger agar tetap optimistis dan percaya diri saat menghadapi Chelsea.
#ThrowbackThursday to a very special North London derby. I'm sure every @Arsenal fan remembers it well... ?????????????????#COYG pic.twitter.com/RCnXlVovvy
— Lauren Etame Mayer (@Lauren12arsenal) 3 November 2016
"Chelsea bermain sangat baik. Mereka adalah tim yang sangat baik, sangat kompak. Mereka memiliki filosofi Italia, mereka bermain bersama," ucapnya.
"Mereka mungkin kuat, tetapi kami harus percaya pada kesempatan ini. Saya pikir ini adalah kesempatan terakhir," tutur Pires.
Pires pernah membela Arsenal sejak tahun 2000-2006. Bersama klub yang bermarkas di London itu, Pires pernah meraih dua gelar Premier League, yakni musim 2001-2002 dan 2004-2005, dan tiga gelar Piala FA (2001-2002, 2002-2003, dan 2004-2005).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.