Mitra Kukar Enggan Mengalah meski Berstatus Tim Tamu

LAMONGAN, KOMPAS.com – Mitra Kukar enggan menyerah ketika melawan Persela Lamongan pada pekan ke-34 TSC 2016 di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (16/12/2016) sore. Status tim tamu tak membuat nyali klub berjulukan Naga Mekes ini ciut.

Dalam tiga pertandingan terakhir, Mitra Kukar mengalami grafik tidak menentu. Sempat menang 2-0 atas Persija Jakarta pada pekan ke-31, Jumat (2/12), Mitra Kukar kemudian kalah 1-2 dari Persipura Jayapura dan terakhir menyerah 2-3 di markas Semen Padang.

"Penampilan kami memang sempat naik-turun dalam tiga pertandingan terakhir. Tapi kami berkeinginan bisa mendapat hasil memuaskan dalam laga pamungkas, meski kami akan bermain di luar kandang,” tutur pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, Kamis (15/12/2016).

Lantaran baru saja melakoni lawatan ke markas Semen Padang pada awal pekan kemarin, Jafri Sastra pun mengaku tidak terlalu memforsir anak didiknya dalam sesi latihan jelang pertandingan menghadapi Persela.

“Kami tidak terlalu banyak persiapan lawan Persela, karena saya tahu pemain juga butuh recovery cukup untuk dapat menghadapi Persela. Meski begitu, saya tetap optimistis para pemain bisa tampil bagus dan meraih hasil memuaskan,” ucap dia.

Dalam klasemen sementara TSC 2016, peringkat Mitra Kukar memang jauh mengungguli Persela. Naga Mekes berada di posisi ke-9, sementara Persela berada di zona bawah karena menempati urutan ke-15.

Meski demikian, Jafri Sastra enggan meremehkan kekuatan Persela dalam pertandingan nanti. Selain karena bakal didukung suporternya, tim Laskar Joko Tingkir juga dianggap memiliki perubahan signifikan semenjak ditangani Aji Santoso.

“Masuknya coach Aji, memang membawa dampak besar bagi perubahan Persela. Apalagi, besok mereka akan bermain di kandangnya sendiri dengan dukungan penuh dari penonton, itu yang kami waspadai. Meski begitu, kami tetap menargetkan kemenangan dalam pertandingan nanti,” ujar Jafri Sastra.

Bek Mitra Kukar Saepuloh Maulana menambahkan, ia dan rekan-rekannya sudah siap menghadapi Persela dan berkeinginan meraih kemenangan dalam pertandingan nanti, meski tidak banyak melakukan persiapan.

“Saya pikir semua pemain sudah tahu akan tugasnya masing-masing, dan kami semua sudah bertekad untuk mengakhiri turnamen dengan hasil manis,” kata Saepuloh.