Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Penampilan Klimaks Kurnia Meiga pada Final Piala AFF

Kompas.com - 12/12/2016, 17:19 WIB
Anju Christian

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Pelatih penjaga gawang tim nasional (timnas) Indonesia, Gatot Prasetyo, berharap final Piala AFF 2016 bisa menjadi penampilan klimaks Kurnia Meiga.

Timnas bakal melawan Thailand dalam dua partai final di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12/2016), dan Stadion Rajamanggala, Bangkok, Sabtu (17/12/2016).

Laga ini bukan perkara mudah buat Meiga. Sebab, Thailand tercatat sebagai tim paling produktif di turnamen dengan 12 gol dari lima pertandingan.

Sebaliknya, Meiga belum pernah mengukir clean sheet dan mengalami kemasukan sepuluh gol selama turnamen.

Hanya, menurut Gatot, partai puncak bisa menjadi panggung buat penjaga gawang milik Arema Cronus itu.

"Grafik Kurnia Meiga terus meningkat. Kami berharap klimaksnya ada pada pertandingan final nanti. Yang jelas, Meiga tengah on fire," tutur Gatot setelah sesi latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang, Senin (12/12/2016).

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Pemain Indonesia pada semi final putaran pertama AFF Suzuki Cup 2016 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (3/12/2016). Indonesia memang atas Vietnam dengan skor 2-1.

Penuturan Gatot dilatarbelakangi oleh statistik Meiga. Meski menderita cukup banyak gol, dia tergolong rajin melakukan penyelamatan. Labbola mencatat ada 24 penyelamatan dalam lima partai.

"Dia melakukan beberapa penyelamatan krusial. Hal ini membuat dia merasa nyaman," kata Gatot.

Hanya, untuk pemilihan penjaga gawang di susunan starter, Gatot menyerahkannya kepada pelatih Alfred Riedl. Masih ada Andritany Ardhiyasa dan Teja Paku Alam sebagai opsi lain.

Dua nama terakhir belum pernah bermain di Piala AFF 2016. Andritany hanya didaulat sebagai starter saat masa uji coba.

Berikut ini adalah rapor Kurnia Meiga pada Piala AFF 2016:

Vs Thailand, fase grup
Kemasukan: 4
Penyelamatan: 7

Vs Filipina, fase grup
Kemasukan: 2
Penyelamatan: 7

Vs Singapura, fase grup
Kemasukan: 1
Penyelamatan: 2

Vs Vietnam, semifinal pertama
Kemasukan: 1
Penyelamatan: 3

Vs Vietnam, semifinal kedua
Kemasukan: 2
Penyelamatan: 5

Kompas TV Riedl Berambisi Raih Trofi Pertama Sebelum Pensiun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com