Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Hidup-Mati bagi Bek Timnas Indonesia

Kompas.com - 07/12/2016, 11:15 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Laporan langsung Ferril Dennys Sitorus dari Hanoi, Vietnam. 

HANOI, KOMPAS.com - Bek tim nasional Indonesia, Abduh Lestaluhu, menilai laga semifinal kedua Piala AFF 2016 melawan Vietnam menjadi pertandingan hidup dan mati baginya.

Oleh karena itu, Abduh menyatakan akan fokus dan konsentrasi demi memberikan hasil yang terbaik saat melawan Vietnam di Stadion My Dinh pada Rabu (7/12/2016) malam.

Indonesia datang ke Vietnam dengan bermodalkan kemenangan 2-1 pada pertemuan pertama di Stadion Pakansari Cibinong, akhir pekan lalu.

Dengan hasil itu, Boaz Solossa dan kawan-kawan minimal meraih hasil imbang 0-0 untuk menyegel tiket final.

Ditanya soal persiapan pribadi, Abduh menyatakan akan berusaha fokus dan berkonsentrasi untuk mengawal pertahanan tim dari ancaman tim tuan rumah.

"Pertandingan ini merupakan laga terakhir bagi kami untuk lolos ke final. Pertandingan ini juga menjadi laga hidup dan mati bagi saya," ujar bek PS TNI tersebut.

Abduh juga menyatakan siap menjadi algojo penalti bila laga nanti ditentukan melalui adu tos-tosan.

"Saya siap adu penalti karena saya sudah terbiasa mengambil penalti di klub," ujarnya.

Abduh kemungkinan besar kembali jadi andalan sebagai bek kiri. Dia akan menjaga pertahanan bersama Beny Wahyudi, Hansamu Yama, dan Fachruddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com