KOMPAS.com — Kiper Chapecoense, Marcos Danilo Padilha, mengembuskan napas terakhir saat mendapat perawatan seusai mengalami kecelakaan pesawat bersama timnya jelang final pertama Copa Sudamericana, Senin (28/11/2016) atau Selasa siang WIB.
Awalnya, Danilo termasuk dalam enam penumpang yang selamat dari kejadian naas tersebut. Namun, kiper berusia 31 tersebut tidak bisa bertahan dari luka-luka yang dia alami.
Sejauh ini, pemain selamat dalam peristiwa tersebut adalah dua rekan setim Danilo, yaitu Jackson Follmann dan Alan Ruschel.
Last picture before the crash, on their way to the Copa final. #Chapecoense pic.twitter.com/A0jvoVqy78
— Fredo, FES Bets (@ZFredo_) November 29, 2016
Selain itu, kru pesawat, Ximena Suarez, dan jurnalis, Rafael Hensel, juga berhasil dievakuasi dalam keadaan hidup.
Belakangan, Badan Penerbangan menambahkan satu lagi penyintas, yakni teknisi pesawat bernama Erwin Tumiri.
AP reporting "Brazilian soccer club spokesman confirms the death of goalkeeper Danilo who initially survived Colombia plane crash."
— Joe Prince-Wright (@JPW_NBCSports) November 29, 2016
Meninggalnya Danilo menambah daftar korban kecelakaan pesawat tersebut menjadi 76 orang.
Pesawat bernomor penerbangan LMI2933 yang mengangkut awak Chapecoense mengalami kecelakaan dalam perjalanan menuju Medellin, Kolombia, Selasa (29/11/2016) siang WIB.
Mereka lepas landas dari Bolivia untuk melakoni laga final pertama Copa Sudamericana lawan Atletico Nacional pada Rabu (30/11/2016).
Pesawat carteran yang dioperasikan oleh LAMIA Bolivia British Aerospace RJ85 itu mengangkut 81 orang.
A spokesman for Chapecoense has confirmed that goalkeeper Danilo, who initially survived the crash, has died in hospital. pic.twitter.com/KfhAyuQZV1
— Squawka News (@SquawkaNews) November 29, 2016
Sebanyak sembilan di antaranya adalah kru pesawat dan 72 penumpang, yang terdiri atas pemain Chapecoense, staf pelatih, serta para jurnalis.
Sejauh ini, baru ada lima orang yang terkonfirmasi selamat dari kecelakaan tersebut.
Menurut situs Guardian, proses penyelamatan masih terus berlangsung di lokasi jatuhnya pesawat. Namun, upaya tim penyelamat sempat tertunda karena hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. (Lariza Oky Adisty)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.