Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronaldo, antara Zidane, Ferguson, dan Dirinya Sendiri...

Kompas.com - 28/10/2016, 18:06 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Favorit peraih Ballon d’Or, Cristiano Ronaldo, berbicara mengenai sosok-sosok penting di balik karier sepak bolanya.

Salah satunya, dia memuji pelatihnya saat ini di Real Madrid, Zinedine Zidane.

Ronaldo mengatakan, Zidane adalah sosok yang paling berperan pada salah satu periode terbaik dalam kariernya di lapangan hijau, yakni musim 2015-2016.

Pada musim itu, Ronaldo meraih trofi Liga Champions bersama Real Madrid dan gelar Piala Eropa bersama tim nasional Portugal.

"Zidane adalah panutan sempurna dari musim yang lalu," katanya saat ditanya siapa pelatih terbaik oleh Coach Magazine, seperti dikutip dari FourFourTwo.com.

Selain itu, pada musim itu pula, Ronaldo berhasil mencetak 51 gol, termasuk 16 gol di Liga Champions.

Karena raihannya itu, mantan pemain Manchester United ini menjadi pesepak bola favorit untuk meraih Ballon d'Or.

Dia pun memberi kredit khusus untuk Zidane yang menurut dia telah berhasil meningkatkan semangat skuad Real Madrid dalam waktu yang singkat.

"Kami tidak memulai musim dengan baik, tetapi kemudian ia tiba dan menjadi sosok penting untuk salah satu musim terbaik yang pernah kami jalani," ujarnya.

"Kami memenangi Liga Champions dan kemudian saya memenangi Piala Eropa dengan Portugal. Itu adalah musim terbaik bagi saya dan Real Madrid. Zidane adalah pelatih yang menginspirasi raihan tersebut," katanya.

GERARD JULIEN/AFP Cristiano Ronaldo bersukacita bersama pelatihnya, Zinedine Zidane, usai merengkuh gelar Liga Champions 2015-2016 di Stadion San Siro, Milan, pada Sabtu (28/5/2016).

Selain itu, Ronaldo pun membahas beberapa pelatih lain dalam kariernya.

Dia menggambarkan mantan pelatihnya di Manchester United, Sir Alex Ferguson, sebagai sosok yang memberi efek terbesar kepada dirinya dan berpendapat soal Jose Mourinho yang pernah melatihnya di Real Madrid.

"Saya melihat Sir Alex Ferguson sebagai figur ayah. Ketika saya tiba di Real Madrid, saya adalah seorang pria, sedangkan ketika saya tiba di Manchester United, saya masih anak-anak," tuturnya.

"Tiba-tiba, Anda berada di salah satu klub terbesar di dunia dan pada waktu itu saya dibutuhkan oleh seseorang seperti Sir Alex," katanya.

ANDREW YATES/AFP Cristiano Ronaldo (kanan) berpose dengan pelatihnya di Manchester United, Sir Alex Ferguson, sambil memamerkan trofi Pemain Terbaik FIFA di Stadion Old Trafford, 14 Januari 2009.

Tak lupa, mantan pemain Sporting Lisbon ini juga berkomentar soal Jose Mourinho.

"Saya telah bermain selama bertahun-tahun dengan pelatih hebat, tetapi Mourinho adalah seorang pemikir keras. Dia menganalisis segala sesuatu dengan sangat rinci."

Namun, saat ditanya, siapa orang yang paling berpengaruh terbesar dalam kariernya, Ronaldo menjawab, "Saya,".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com