Walcott dan Cavani Cetak 2 Gol, Arsenal dan PSG Raih Kemenangan

KOMPAS.com - Theo Walcott dan Edinson Cavani menjadi bintang kemenangan Arsenal dan Paris Saint-Germain pada matchday kedua Liga Champions, Rabu (28/9/2016). Keduanya sama-sama mencetak brace atau dua gol yang mengantarkan timnya meraih kemenangan. 

Pada pertandingan di Stadion Emirates, Arsenal menang 2-0 atas FC Basel. Dua gol kemenangan tim berjulukan The Gunners itu dibukukan Theo Walcott.

Tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Arsenal langsung mengambil inisiatif serangan begitu peluit tanda dimulainya pertandingan ditiup wasit. Hanya dalam tempo enam menit, publik Stadion Emirates pun langsung bersorak.

Bermula dari pergerakan Alexis Sanchez yang menusuk ke pertahanan Basel, bola lantas dioper kepada Walcott. Dengan tenang, Walcott menceploskan bola ke gawang Tomas Vaclik.

Setelah kemasukan satu gol, Basel mencoba bermain lebih defensif dengan menumpuk pemain di lini pertahanan. Namun, kolaborasi Sanchez-Walcott kembali menjebol gawang klub asal Swiss itu.

Dua puluh menit setelah gol pertama, Walcott menggandakan keunggulan Arsenal. Kerja sama 1-2 dengan Sanchez lantas melepas tendangan mendatar untuk mengubah skor menjadi 2-0.

13 - T Walcott has scored his 13th CL goal - only Thierry Henry (35) and Robin van Persie (18) have scored more for Arsenal. Superstition.

— OptaJoe (@OptaJoe) September 28, 2016

Kendati punya penguasaan bola hingga 61 persen dan memiliki 14 kesempatan mencetak gol, The Gunners gagal menambah keunggulan. Skor 2-0 bertahan hingga pertandingan berakhir.

Dengan kemenangan ini, Arsenal bertengger di posisi kedua klasemen Grup A dengan koleksi empat poin. Mereka kalah selisih gol dari PSG yang menang 3-1 di kandang Ludogorets.

DIMITAR DILKOFF/AFP Striker PSG, Edinson Cavani, melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Ludogorets pada pertandingan Liga Champions, Rabu (28/9/2016).

Pada laga di Vasil Levski National Stadium itu, PSG sempat tertinggal terlebih dahulu lantaran gol Natanael pada menit ke-16. PSG baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-41 melalui Blaise Matuidi.

Edinson Cavani membawa PSG berbalik unggul pada menit ke-56. Ludogorets punya kesempatan untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-59, tetapi eksekusi Cosmin Moti bisa diantisipasi Alphonse Areola.

Satu menit berselang, justru PSG yang bisa memperlebar kedudukan melalui Edinson Cavani. Skor 3-1 untuk keunggulan PSG atas Ludogorets pun bertahan hingga akhir pertandingan.

Inilah kemenangan pertama PSG saat tandang pada pertandingan Liga Champions ketika tertinggal terlebih dahulu. Kali terakhir mereka melakukannya terjadi pada 1994. 

1994 - Paris have won an away game in the CL after having conceded the 1st goal for the 1st time since 28/09/1994 v Spartak Moscow. Mindset.

— OptaJean (@OptaJean) September 28, 2016