Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Malaysia Tetap Panggil Pemain Berdarah Inggris

Kompas.com - 28/09/2016, 15:40 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Malaysia, Ong Kim Swee, tetap mempertahankan keputusannya memanggil Darren Lok untuk tampil dalam laga persahabatan melawan Singapura dan Afganistan pada Oktober 2016.

Lok merupakan pemain kelahiran Inggris. Penyerang berusia 25 tahun tersebut baru mendapatkan kewarganegaraan Malaysia pada pekan lalu, sehingga bisa tampil bersama Johor Darul Takzim II.

Hal tersebut menimbulkan polemik. Namun, Ong ingin melihat apakah Lok cocok dengan rencananya untuk Malaysia saat tampil di ajang Piala AFF 2016 pada November.

"Dia sudah bersama Johor selama 4 bulan terakhir dan satu-satunya masalah dia adalah soal kewarganegaraan. Selama 4 bulan, kami terus mengamati perkembangannya di klub," kata Ong kepada New Strait Times.


Ong mengaku telah mengirimkan asistennya, Brad Maloney, untuk menyaksikan penampilannya pada Jumat (23/9/2016). Berdasar masukan Maloney, Ong pun memanggil Lok. 

"Penampilan tersebut cukup bagi kami menganalisis permainannya dan memutuskan untuk memasukkannya," tutur Ong.

"Jika tidak memanggil Darren sekarang, kami tidak memiliki kesempatan untuk menguji dia pada pertandingan internasional. Siapa pun yang tidak senang, mereka harus membuktikannya di liga," lanjutnya.

Lok mengaku senang dengan pemanggilan tersebut. Dia sangat antusias bisa memperkuat Johor.

"Johor adalah babak baru dalam karier sepak bola saya. Kini, saya ingin fokus untuk membuat kesan di Malaysia Premier league," kata Darren.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com