Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2016, 08:02 WIB
EditorAloysius Gonsaga AE

MANCHESTER, KOMPAS.com - Mantan bek Manchester United, Paul Parker, meminta manajer Jose Mourinho berhenti mengkritik para pemainnya sendiri di hadapan media. Menurutnya, Mourinho harus belajar untuk berbesar hati.

Manchester United mengalami kekalahan pada tiga pertandingan terakhir. Mereka takluk 1-2 dari Manchester City dan 1-3 kontra Watford pada ajang Premier League, serta kalah 0-1 melawan Feyenoord Rotterdam di Liga Europa.

Ketika kalah dari Manchester City, Mourinho sempat mengatakan bahwa beberapa pemainnya tidak tampil maksimal. Menurut Parker, pemain yang membela Manchester United dari 1991 hingga 1996, Mourinho tidak boleh melakukan hal tersebut.

"Dia sudah melatih selama 16 tahun dan belum belajar menerima kekalahan dengan besar hati. Dia selalu menyalahkan wasit dan pemain. Mourinho boleh berpikir dia bebas berkata apa saja dan merasa semua pemain akan menerimanya. Padahal tidak," kata Parker.

Dia pun membandingkan kepemimpinan Mourinho dengan mantan pelatihnya, Sir Alex Ferguson.

"Dengan Sir Alex Ferguson, para pemain belajar untuk menahan diri agar tidak berkomentar. Namun dia tidak pernah terang-terangan menyalahkan satu pemain. Seharusnya Mourinho sudah belajar dari pengalaman dengan Chelsea," tutur Parker lagi.

Seiring dengan pernyataannya, Parker pun tidak mau menyalahkan pemain baru seperti Paul Pogba. Pogba dianggap belum siap beradaptasi dengan Manchester United dan membuat performa apiknya belum benar-benar tampak.

"Dia harus dibantu pemain-pemain hebat. Mourinho seharusnya membawa kembali Bastian Schweinsteiger. Dia seorang juara dunia dan salah satu gelandang terbaik dunia. Schweinsteiger akan membantu Pogba," tuturnya. (Lariza Oky Adisty)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Man City Vs Inter: Nerazzurri seperti Chelsea, Lukaku 'Titisan' Drogba

Man City Vs Inter: Nerazzurri seperti Chelsea, Lukaku "Titisan" Drogba

Liga Champions
Final Liga Champions Man City Vs Inter Milan, Mancini: Tak Ada Favorit

Final Liga Champions Man City Vs Inter Milan, Mancini: Tak Ada Favorit

Liga Champions
PSM Makassar Vs Bali United: Tak Ada Keuntungan untuk Juku Eja

PSM Makassar Vs Bali United: Tak Ada Keuntungan untuk Juku Eja

Liga Indonesia
Singapore Open 2023: Ganda Putra Tak Tersisa, Leo/Daniel Berani dan Luar Biasa

Singapore Open 2023: Ganda Putra Tak Tersisa, Leo/Daniel Berani dan Luar Biasa

Badminton
Hasil FP1 MotoGP Italia 2023: Alex Marquez Tercepat, Marc Marquez 10 Besar

Hasil FP1 MotoGP Italia 2023: Alex Marquez Tercepat, Marc Marquez 10 Besar

Motogp
Man City Vs Inter, Calhanoglu di Ambang Ukir Sejarah untuk Turkiye

Man City Vs Inter, Calhanoglu di Ambang Ukir Sejarah untuk Turkiye

Liga Champions
Tenis Meja Indonesia Juara Umum ASEAN Para Games 2023, Persembahan untuk David Jacobs

Tenis Meja Indonesia Juara Umum ASEAN Para Games 2023, Persembahan untuk David Jacobs

Badminton
PSSI Gandeng Operator Bundesliga, Upaya Jadikan Liga Indonesia Terbaik di ASEAN

PSSI Gandeng Operator Bundesliga, Upaya Jadikan Liga Indonesia Terbaik di ASEAN

Liga Indonesia
Leo/Daniel Tersingkir di Singapore Open: Modal Berani, Lawan lebih Nekat

Leo/Daniel Tersingkir di Singapore Open: Modal Berani, Lawan lebih Nekat

Badminton
Indonesia Vs Argentina: Fisik dan Otot STY untuk Lawan Juara Dunia

Indonesia Vs Argentina: Fisik dan Otot STY untuk Lawan Juara Dunia

Liga Indonesia
Tiket Indonesia Vs Argentina: Komoditas Panas Setelah 'Perang' Berlalu

Tiket Indonesia Vs Argentina: Komoditas Panas Setelah "Perang" Berlalu

Liga Indonesia
Messi ke Inter Miami, Harga Tiket Melonjak 1.000 Persen!

Messi ke Inter Miami, Harga Tiket Melonjak 1.000 Persen!

Liga Lain
Hasil Singapore Open 2023: Bertarung Sengit, Leo/Daniel Gagal ke Semifinal

Hasil Singapore Open 2023: Bertarung Sengit, Leo/Daniel Gagal ke Semifinal

Badminton
Pra-Registrasi Arena Breakout Dibuka untuk Pemain Indonesia

Pra-Registrasi Arena Breakout Dibuka untuk Pemain Indonesia

Advertorial
Man City Vs Inter: Bahan Bakar Perselisihan De Bruyne dan Guardiola

Man City Vs Inter: Bahan Bakar Perselisihan De Bruyne dan Guardiola

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com