GRESIK, KOMPAS.com – Mengusung misi balas dendam, Persela Lamongan nyatanya hanya mampu bermain imbang 1-1 saat dijamu tuan rumah Persegres Gresik United di Stadion Petrokimia, Gresik, Jumat (9/9/2016) malam WIB.
Dalam pertandingan kali ini, Persela tertinggal terlebih dahulu seusai pemain debutan Persegres, Kushedya Hari Yudo, sukses membuktikan kualitasnya dengan mencatatkan namanya di papan skor. Dendi Sulistyawan menyamakan kedudukan pada menit ke-34 melalui eksekusi penalti.
“Pertandingan tadi berlangsung cukup bagus. Kami memang tertinggal dulu, tetapi berhasil menyamakan kedudukan melalui Dendi. Sebuah pertandingan yang menarik, karena kedua tim tampil sama-sama menyerang,” tutur caretaker pelatih Persela, Ragil Sudirman, dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan.
Tampil dengan diperkuat empat pemain asing, Romeo Filipovic di lini pertahanan, Choi Hyun Yeon dan Hedipo Gustavo di tengah, serta Ivan Carlos di sektor penyerang, membuat permainan tim Laskar Joko Tingkir terlihat kompak. Terlebih Ivan Carlos sebagai rekan Dend di lini depan. Keduanya beberapa kali terlihat cukup merepotkan barisan pertahanan Persegres.
“Tambahan empat pemain asing memang telah mengubah pola permainan tim. Mereka berempat, turut memperkuat permainan dengan saling mengisi kekosongan. Sekalipun, saya tidak ingin memandang sepele peran para pemain lokal,” katanya.
Pada laga tersebut, Persegres harus bermain dengan 10 pemain pada menit-menit akhir setelah Wismoyo Yudhistio mengalami cedera sedangkan jatah pergantian pemain sudah habis. Situasi itu gagal dimanfaatkan Persela secara maksimal.
Wismoyo sendiri harus dibawa ke rumah sakit terdekat dengan ambulans lantaran mengalami cedera yang dianggap oleh wasit cukup mengkhawatirkan, seusai bertabrakan saat duel udara dengan Dendi.
“Saya turut prihatin dengan cedera yang menimpa pemain Persegres. Semoga saja, cedera dia tidak serius sehingga bisa sembuh dengan segera,” ucap Dendi.
Meski mendapat tambahan satu poin dari markas Persegres, hal itu belum banyak membantu Persela keluar dari dasar klasemen. Sampai dengan pekan ke-19, tim Laskar Joko Tingkir masih berada di peringkat paling buncit dengan koleksi 15 poin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.