Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wales Vs Moldova, Aksi Sensasional Bisa Berlanjut

Kompas.com - 05/09/2016, 11:45 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com — Penampilan perdana di Piala Eropa 2016, turnamen akbar setelah absen selama hampir enam dekade, tak membuat Wales minder.

Yang ada, The Dragons justru menuai catatan fantastis dengan menapakkan kaki di semifinal.

Laju Gareth Bale dkk jelas layak dilabeli sensasional.

Meski kalah dari Inggris 1-2, anak-anak asuh Chris Coleman ini malah bisa melangkah lebih jauh dari tetangganya itu, di antaranya dengan menyingkirkan salah satu favorit juara, Belgia, dan hanya kalah 0-1 dari Portugal, sang kampiun.

"Ketika telah merasakan sebuah kondisi yang luar biasa apik, biasanya kita ingin terus merasakannya. Saya yakin bahwa kami tak akan terlilit euforia berkepanjangan, tetapi justru akan semakin ingin tampil lebih penuh determinasi. Rasa haus tim masih tersisa banyak," ungkap Chris Gunter, bek Wales, seperti dikutip Sky Sports.

Gunter dkk memiliki momentum tepat untuk membuktikan rasa lapar tersebut pada saat bertindak sebagai tuan rumah bagi Moldova dalam Kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup C Zona UEFA, Senin (5/9/2016) atau Selasa dini hari WIB.

EMMANUEL DUNAND/AFP Penyerang Wales, Hal Robson-Kanu (kanan), mendapat sambutan dari Gareth Bale, setelah mencetak gol ke gawang Belgia pada pertandingan perempat final Piala Eropa 2016 di Stadion Pierre-Mauroy, Villeneuve-d'Ascq, Lille, Jumat (1/7/2016).

Dengan perimbangan kualitas yang sangat jomplang, Wales bisa memulai perjalanan mereka dengan menggelar pesta gol.

Moldova menduduki peringkat 122 dalam daftar peringkat FIFA. Jaraknya berselisih 111 anak tangga dari pos yang saat ini dihuni Wales.

Di samping itu, dalam 14 laga semua kompetisi sejak Februari 2015, Moldova hanya bisa memenangi satu partai, ketika mereka unggul 1-0 atas Andorra.

Pemahaman sama

"Yang membuat saya semakin yakin adalah karena Coleman tetap bersama kami. Dengan begitu, banyak tawaran dari klub-klub Eropa, ia memilih tetap membesut Wales. Dia orang yang paling tahu bagaimana kami berlatih, bermain, dan melakukan apa saja," timpal Sam Vokes di South Wales Argus.

Dari tim yang berlaga di Euro kemarin, skuad Coleman kali ini harus kehilangan Aaron Ramsey dan Jonny Williams akibat belitan cedera. Meski begitu, Vokes merasa bahwa siapa pun yang masuk dalam skuad memiliki pemahaman yang sama karena telah membangun tim ini secara bersama-sama sejak empat tahun lalu.

Well, selama masih dibela Bale, Joe Allen, Hal Robson-Kanu, dan dipimpin Ashley Williams di belakang, Wales masih akan tampil seganas di Perancis. (Sapto Haryo Rajasa)

Perkiraan formasi

Wales: 5-3-2: Hennesey, Taylor, Chester, AWilliams, Collins, Gunter, King, Ledley, Allen, Bale, Robson-Kanu

Halaman:
Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com