KOMPAS.com - Eks pelatih tim nasional Argentina, Cesar Luis Menotti, meragukan peluang negaranya lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia.
Pendapat Menotti dilatarbelakangi oleh ketiadaan Lionel Messi di tim. Bintang Barcelona itu telah mengumumkan gantung sepatu setelah kegagalan di final Copa America Centenario.
Apabila keputusannya sudah bulat, Messi tidak akan tampil pada 12 partai sisa Argentina di Kualifikasi Piala Dunia Zona Amerika Selatan.
"Hanya ada lima tim yang akan lolos dari Amerika Selatan. Tanpa Lionel Messi, kami terancam melewatkan Piala Dunia. Kami mungkin harus bersiap untuk Piala Dunia 2022 di Qatar," tutur Menotti.
Kini, Argentina masih bertengger di posisi ke-4 berkat koleksi 11 poin dari 6 pertandingan. Ada selisih 2 poin dengan Uruguay selaku pemuncak klasemen dan 3 angka dengan Brasil sebagai penghuni peringkat ke-6.
Konstelasi sangat mungkin berubah mengingat Argentina masih menyisakan banyak lawan berat. Mereka harus bersua Uruguay sebanyak dua kali. Ada pula pertandingan melawan Brasil, Kolombia, dan Cile masing-masing satu kali.
Here's @CONMEBOL's 10 teams ranked
— FIFA.com (@FIFAcom) July 14, 2016
('Rank' is overall position in the #FIFARanking)
More: https://t.co/pZzwVUhGJC pic.twitter.com/cYiV59c7iE
Guna menghindari skenario yang dikhawatirkan Menotti, sejumlah tokoh Argentina telah menyuarakan Messi untuk menganulir keputusannya. Mulai dari Diego Maradona hingga Mauricio Macri menghubungi Messi secara langsung.
Hanya, sang bintang belum memberikan respons positif hingga saat ini. Messi masih "sibuk" dengan kasus penggelapan pajak yang berujung vonis 21 bulan penjara.