BANDUNG, KOMPAS.com - Kursi kosong pelatih kepala tim Persib Bandung menjadi incaran sejumlah pelatih kawakan di Indonesia. Hingga kini, Persib masih belum menemukan pelatih baru sepeninggal Dejan Antonic.
Manajer Persib, Umuh Muchtar, mengatakan sudah ada sekitar 15 pelatih yang telah menawarkan diri menjadi arsitek Maung Bandung.
"(Ada) Banyak lamaran, ada lebih dari lima belas," ucap Umuh di Bandung, Sabtu (18/6/2016).
Mantan pelatih PBFC, Iwan Setiawan menjadi satu nama yang diungkapkan Umuh telah mengajukan lamaran. Bahkan, kata Umuh, Iwan telah menunjukkan keseriusannya dengan beberapa kali menghubunginya via pesan singkat.
Selain Iwan, ada juga mantan pelatih Persib Arcan Iurie serta mantan pelatih timnas Jacksen F. Thiago.
"Iwan Setiawan juga melamar. (Kami saling) SMS beberapa kali, Arcan Iurie melamar, Jakcsen juga ada yang menawarkan dari agen," ucapnya.
Namun, Umuh menilai Persib lebih cocok jika ditangani pelatih lokal. Berkaca pada pengalaman sebelumnya, status pelatih impor tampaknya tak jadi jaminan bisa mendongkrak kualitas tim.
"Sepertinya (Dejan) pelatih asing Persib terakhir. Orang pasti kapok di Persib. Mungkin, pelatih asing tidak cocok di Persib," kata Umuh.
Disinggung soal peluang Djadjang Nurjaman untuk kembali, Umuh enggan berkomentar terlalu jauh.
"Terlalu dini bicara sekarang ini pun harus bicarakan dengan semua pihak dan masih kami bicarakan. Namun, tidak menutup kemungkinan (dia kembali)," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.